"Awalnya petugas proyek pasang terpal biru di dekat lokasi karena takut warga pada masuk. Soalnya tadi polisi belum datang," ujar Camat Jatinegara Nasrudin Abu Bakar ketika ditemui, Minggu.
Meskipun dipasangi terpal, lanjutnya, warga yang penasaran tetap merangsek masuk.
"Kemudian pekerja memasang garis pembatas di depan terpal. Jadi dimundurin begitu biar pada enggak lihat," kata dia.
Setelah polisi datang, garis polisi pun dipasang. Meski demikian, hingga pukul 09.45 sejumlah warga masih tampak memadati lokasi terjadinya kecelakaan kerja ini
Berdasarkan laporan Kompas TV, alat berat dan tiang penyangga proyek jalur kereta double double track (DDT) di Matraman, Jakarta Timur, ambruk, Minggu (4/2/2018). Insiden ini menyebabkan 4 orang tewas.
Sejumlah petugas kepolisian tampak membawa barang bukti dari lokasi berupa topi pekerja, rompi pekerja, dan sepatu pekerja. Tampak sejumlah ambulans berdatangan ke lokasi kejadian.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/04/10174111/garis-polisi-dipasang-di-lokasi-jatuhnya-crane-proyek-ddt