Salin Artikel

"Awalnya Tahu OK OCE Pas Kampanye, Setelah ke Sini Ternyata Berguna Juga"

Sejumlah peserta yang ditemui Kompas.com mengaku senang setelah mengikuti kegiatan tersebut.

Michelle, warga Kelapa Gading Barat, mengaku datang ke kegiatan pelatihan OK OCE untuk memeroleh info mengenai pemodalan dan perizinan bisnis fesyen yang tengah dirintisnya. 

"Selama ini saya udah coba buat usaha tapi enggak tahu ujungnya. Makanya saya ke sini buat cari info soal merek, distribusi, sampai izinnya juga," katanya.

Ia mengaku sangat terbantu dengan kegiatan OK OCE.

"Awalnya saya tahu OK OCE pas kampanye aja, apaan sih itu. Tapi setelah ke sini ternyata berguna juga" kata Michelle.

Warga lainnya juga mengaku senang karena kini mereka punya bekal keterampilan untuk memulai usaha.

Wati, warga Kelapa Gading, adalah salah satunya. Ia menuturkan pernah mempunyai sebuah usaha. Setelah mengikuti pelatihan, ia berharap dapat bisa kembali mendirikan bisnis.

"Sebelumnya saya pernah punya usaha dulu tapi. Sekarang ikut begini biar dapat keterampilan baru, emang rencana bikin usaha juga," katanya.

Yani, warga Pegangsaan Dua, juga mempunyai cerita serupa. Ia sengaja datang ke pelatihan OK OCE untuk memeroleh keterampilan baru.

"Selama ini sih sudah punya usaha toko sembako. Tapi penasaran juga ikut kayak gini supaya dapat ilmu baru. Siapa tahu bisa jadi usaha ," katanya


Berdasarkan pantauan Kompas.com, puluhan peserta tampak antusias mengikuti pelatihan OK OCE yang bertemakan kerajinan tangan di kantor Kecamatan Kelapa Gading.

Saking antusiasnya, beberapa peserta sampai mesti berdiri ketika menjahit jilbab.

"Wah ibu kelewat semangat nih, santai aja bu," kata seorang instruktur dengan nada bercanda.

Pekan ini, Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Utara menggelar pelatihan OK OCE di kantor Kecamatan Kelapa Gading. Sebelumnya, kegiatan serupa telah diadakan di sejumlah kecamatan di wilayah Jakarta Utara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/17/14555781/awalnya-tahu-ok-oce-pas-kampanye-setelah-ke-sini-ternyata-berguna-juga

Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Kembangkan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Kembangkan "Food Estate" di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Megapolitan
Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Megapolitan
Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Megapolitan
Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Megapolitan
Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Megapolitan
Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Megapolitan
Jadi Tersangka, Sopir Truk 'Biang Kerok' Tabrakan di GT Halim Utama: Saya Beli Semua Mobilnya

Jadi Tersangka, Sopir Truk "Biang Kerok" Tabrakan di GT Halim Utama: Saya Beli Semua Mobilnya

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Megapolitan
Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Megapolitan
Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Megapolitan
Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke