Salin Artikel

Kejar Investasi Swasta, Pemprov Bentuk Jakarta Investment Center (JIC)

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membentuk Pusat Informasi, Promosi, dan Kerja Sama Investasi (PIP-KI). 

Tujuan pembentukan unit dengan nama lain Jakarta Investment Center (JIC) itu, disebut untuk mengejar investasi swasta di DKI.

Kebijakan ini diundangkan melalui Peraturan Gubernur Nomor 32 Tahun 2018 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Pusat Informasi, Promosi dan Kerjasama Investasi, pada 19 April 2018 lalu.

"Selama ini kan hanya jadi jargon, target investasi sekian, tapi how to attract-nya, terus nanti siapa yang proceed, siapa yang execute, enggak ada," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Edy Junaedi, Kamis (3/5/2018).

Menurut Edy, unit ini bertugas mempromosikan peluang investasi dan mengawalnya hingga ada kerja sama dengan pihak swasta. Anggaran untuk unit ini dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

"Isinya ada dari TGUPP sebagai pengarah yaitu Pak Rikrik Rizkiyana, Pak Amin Subekti, dan Pak Bambang Widjojanto," ujar Edy.

Investasi yang dikejar oleh unit ini nantinya akan berbentuk kerja sama pemerintah daerah dengan badan usaha atau KPDBU.

Sejak dibentuk April lalu, unit ini sudah mengundang SOBHA, konsorsium pengembang dari Uni Emirat Arab untuk melihat potensi investasi di TOD Dukuh Atas, TOD Sudirman, dan Waterfront City di Ancol. Tahun ini Pemprov DKI menargetkan total nilai investasi sebesar Rp 100 triliun.

"Jadi, investasi ini jalan keluar utama menumbuhkan ekonomi Jakarta. Kan apalagi di tahun politik seperti ini, tentu harus punya organisasi yang solid untuk bisa memastikan tugas ini berjalan, ter-manage, dan terorganisir dengan baik," ujar Edy.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/03/16015391/kejar-investasi-swasta-pemprov-bentuk-jakarta-investment-center-jic

Terkini Lainnya

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke