"Turut berduka cita atas gugurnya 5 putra terbaik Polri. Akan kita lanjutkan perjuanganmu," isi salah satu karangan bunga dari Dansat Brimob & Keluarga Besar Satbrimob Polda Kaltara.
"Selamat jalan pahlawan bangsa. Kami siap memerangi terorisme untuk menjaga keutuhan NKRI," isi karangan bunga dari Direktur TP Terorisme dan Lintas Negara, Kejaksaan Agung RI beserta anggotanya.
Ada juga karangan bunga yang nama pengirimnya adalah pejabat tinggi negara.
"Turut berduka cita atas gugurnya putra putra terbaik Polri dalam menjalankan tugas negara," isi karangan bunga dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
Selain ada karangan bunga dari Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal Budi Gunawan. Isinya sama dengan karangan bunga yang lain.
"Turut berduka cita atas gugurnya 5 orang prajurit bhayangkara kusuma bangsa," isi karangan bunganya.
Karangan bunga dari warga umum juga tampak di halaman Mako Brimob. Karangan bunga itu kebanyakan untuk memberi semangat kepada Polri.
"Selamat jalan pahlawan bangsa. Kami tidak takut, kami bersama Polri," begitu tulisan yang tertera dalam karangan bunga dari 'Warga Jakarta Utara'.
Kerusuhan terjadi di Rutan cabang Salemba, Mako Brimob, Kepala Dua, Depok, sejak Selasa malam lalu. Sebanyak 155 tahanan akhirnya menyerahkan diri pada Kamis pagi setelah mereka melakukan kekisruhan selama sekitar 40 jam.
Lima polisi gugur dan seorang napi teroris tewas dalam peristiwa itu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/11/07543521/karangan-bunga-untuk-polisi-yang-gugur-memenuhi-halaman-mako-brimob
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.