Prasetio mengatakan, pencapaian Pemprov DKI Jakarta mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tidak terlepas dari jasa pemerintahan sebelumnya.
"Pertama-tama, kita ucapkan terima kasih juga kepada pemerintah sebelumnya yaitu Jokowi-Ahok, Ahok-Djarot, dan Pak Djarot karena ini kalau tidak rentetan dari situ dengan perubahan sistem pembayaran online ini enggak akan terjadi," ujar Prasetio di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (28/5/2018).
Prasetio mengatakan, bukan hal mudah memperbaiki pencatatan aset di DKI Jakarta selama bertahun-tahun.
Bukan hal mudah pula mengatur sistem keuangan yang baik di Pemprov DKI Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta telah berupaya membenahi itu semua sejak masa pemerintahan sebelumnya.
Menurut Prasetio, proses panjang ini membuat opini WTP menjadi mungkin untuk dicapai.
"Jadi hal wajar, ya, kalau hari ini BPK memberi WTP, hal yang wajar, karena 4 tahun-5 tahun pekerjaan memperbaiki sistem di DKI Jakarta bukan hal yang gampang," katanya.
Prasetio pun meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno untuk mempertahankan sistem yang sudah baik pada pemerintahan sebelumnya.
"Jadi yang sudah baik ditambah, jangan yang sudah baik diubah-ubah jadi tidak baik," ucap Prasetio.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/28/11432191/pemprov-dki-raih-wtp-prasetio-ucapkan-terima-kasih-kepada-jokowi-ahok