Salin Artikel

PKL dan Pakir Liar Makin Menjamur di Trotoar Jatinegara

Sampai saat ini masih banyak PKL yang mengokupasi trotoar hingga membuat pejalan kaki sulit melaluinya.

Saat ini misalnya, jumlah PKL di kawasan itu bukannya berkurang, malah bertambah.

"Perasaan tambah banyak, terutama yang di pinggiran jalan dan selasar pertokoan. Kemarin-kemarin belum ada, sekarang sudah ada," kata Minah yang berbelanja kebutuhan warungnya di Jatinegara kepada Kompas.com, Rabu (30/5/2018).

Kondisi itu juga dirasakan Salam, warga Matraman yang sedang mengantar istrinya berbelanja.

"Sebenarnya biasa kaya gini. Tiap tahun pas bulan puasa pasti makin banyak yang dagang. Ngga tau ini pedagang baru apa musiman," ujarnya.

Dia mengemukakan, para pedagang yang memadati trotoar pada sisi Jalan Jatinegara Timur saat Ramadan biasanya menjajakan beragam dagangan. Dari makanan ringan, buah, baju, sepatu, dan aneka dagangan lainnya.

Menurut Salam, pemerintah mungkin harus memberikan lapak khusus untuk para pedagang musiman, atau benar-benar di larang agar tidak membuat suasana makin padat.

"Ini kan biasa tiap tahun terjadi. Harusnya dilarang aja, apalagi kabarnya mau dibuat kawasan tertib di Jatinegara. Solusinya yah tinggal pilih, dilarang atau diberikan lapak yang tidak ganggu orang jalan," ujar dia.

Kondisi kawasan itu memang tampak makin padat, apalagi ketika memasuki pintu pasar Jatinegara. Banyak warga, khususnya pengguna sepeda motor memilih parkir luar.

Di beberapa titik, trotoar sudah seperti tempat parkir sepeda motor. Kesemerautan makin menjadi saat angkot juga berjejer menunggu penumpang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/30/11423771/pkl-dan-pakir-liar-makin-menjamur-di-trotoar-jatinegara

Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke