"Mereka saling tantang di media sosial. Kami jumpai berbagai macam (media sosial), Facebook salah satunya," kata Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho kepada Kompas.com, Kamis (2/8/2018).
Kedua sekolah melakukan aksi tawuran sekitar pukul 15.30 WIB. Akibatnya, satu orang berinisial AZ (18) dari SMK Sasmita Jaya Pamulang mengalami luka tusukan.
Korban tertusuk pedang samurai di bagian wajah dan langsung dilarikan ke RS Hermina Puspitek. Korban kemudian dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
Dari kejadian ini, polisi masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan telah mendatangi sekolah peserta aksi tawuran. Polisi menduga tawuran sudah direncanakan.
"Kita akan telusuri, kelihatannya (direncanakan) sudah lama," katanya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/02/11590351/tawuran-pelajar-di-serpong-berawal-dari-saling-tantang-di-media-sosial