Dari motor besar, bus transjakarta, hingga mobil boks disiapkan untuk mengawal atlet dan tim ofisial yang bertanding dalam Asian Games.
"Untuk mendukung kegiatan Asian Games, Dinas Perhubungan dalam hal ini mengadakan pengadaan KDO (kendaraan dinas operasional)," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah di kawasan Monumen Nasional, Rabu (8/8/2018).
Rinciannya, Dinas Perhubungan DKI menyiapkan kendaraan roda dua 250 cc sebanyak 177 unit, 650 cc sebanyak 34 unit, dan 1.600 cc sebanyak 2 unit.
Tidak hanya itu, pada saat Asian Games nanti Dinas Perhubungan juga akan menggunakan kendaraan roda dua yang lama. Sehingga totalnya menjadi 425 unit motor.
Kendaraan roda dua ini akan menjadi pengiring sekaligus pembuka jalan bus-bus yang dinaiki atlet. Untuk bus yang akan dinaiki atlet, PT Transjakarta menyiapkan 350 bus.
"Kita menyiapkan 300 bus transjakarta, kemudian tambah lagi kemarin 50, jadi jumlahnya 350 untuk mobilisasi atlet dan ofisial," ujar Andri.
Armada transjakarta juga akan digratiskan untuk masyarakat umum pada akhir pekan selama Asian Games berlangsung.
Tadi pagi, Dinas Perhubungan menggelar apel angkutan penunjang Asian Games. Beberapa unit kendaraan yang disebut Andri tadi dipajang di lapangan Monas.
Selain motor dan bus transjakarta, Dinas Perhubungan juga menyiapkan 92 bus sekolah. Andri mengatakan bus sekolah ini untuk mengangkut siswa-siswa yang akan menyaksikan pertandingan Asian Games.
Dinas Perhubungan juga menyewa beberapa kendaraan untuk mendukung kegiatan ofisial dan tamu negara.
"Kami menyewa 1.038 armada, terdiri dari mobil Merci, Innova, Hiace, dan mobil boks. Itu semua untuk mengangkut peralatan dan barang-barang para atlet," kata Andri.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/08/10285111/melihat-kendaraan-yang-disiapkan-untuk-mengawal-atlet-asian-games