Salin Artikel

Pengamen Binaan UPK Kota Tua Diminta Tak Beroperasi Saat Kirab Obor Asian Games

JAKARTA, KOMPAS.com - Para pengamen di Taman Fatahillah akan ditertibkan menjelang acara torch relay atau kirab obor Asian Games 2018 di Jakarta Barat, Kamis (16/8/2018).

Koordinator Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Jakarta Barat, Amir mengatakan, pihaknya telah bekerja sama dengan Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua, agar pengamen binaan UPK Kota Tua tidak beroperasi pada saat acara.

"Kepada pengamen-pengamen yang binaan di sana, kita juga sudah buat kesepakatan untuk tidak mengamen di Taman Fatahillah dulu," kata Amir, di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu (15/8/2018).

Amir mengatakan, pihaknya bertugas memonitor keberadaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dalam lintasan kirab obor Asian Games di Jakarta Barat.

Termasuk Kota Tua yang diprediksi akan ramai oleh segala lapisan masyarakat, termasuk pengamen.

Sementara itu, Kepala UPK Kota Tua Norviadi S Husodo membenarkan kalau pengamen binaannya diimbau tidak bekerja pada saat acara kirab obor di Taman Fatahillah.

Sebab, Kamis besok, Taman Fatahillah akan ada panggung budaya dan menjadi tempat pemberhentian sementara kirab obor selama satu jam.

"Pengamen kita setop sementara. Karena memang juga kebetulan mereka ramainya ada di malam hari, (sedangkan) acara (kirab obor) siang," kata Norviadi, saat dihubungi.

Meski begitu, di luar acara kirab obor Asian Games, para pengamen binaan UPK Kota akan mendapat kesempatan tampil mengisi acara perayaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2018, di Taman Fatahillah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/15/18035331/pengamen-binaan-upk-kota-tua-diminta-tak-beroperasi-saat-kirab-obor-asian

Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke