Biaya operasional dibayarkan melalui transfer bank ke rekening masing-masing sekolah.
Seperti diketahui, para penari tersebut menampilkan Tari Ratoh Jaroe asal Aceh yang memukau masyarakat Indonesia pada Opening Ceremony Asian Games 2018.
Ia mengatakan, para penari menerima uang operasional Rp 200.000 untuk satu kali latihan selama persiapan dan latihan yang dilakukan di sekolah, stadion, atau tempat lainnya.
"Mekanismenya panitia melakukan pembayaran transfer bank ke rekening sekolah asal penari. Kami sudah lakukan pembayaran tiga kali dari bulan April, Juli, dan terakhir 17 September lalu," kata Eris dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (19/9/2018).
Selanjutnya, pihak sekolah akan mendistribusikan uang operasional tersebut kepada masing-masing siswa yang terdaftar sebagai penari.
Adapun 2.000 penari tersebut berasal dari 18 SMA di Jakarta, diantaranya SMA 70, SMA 6, SMA 3, SMA 71, SMA 82, dan SMA 66.
Para penari tersebut telah melakukan sesi latihan lebih kurang 15 kali di luar jadwal sekolah.
Oleh karena itu, Inasgoc mengapresiasi kerja keras mereka dengan memberikan sejumlah uang operasional.
"Inasgoc sangat berterima kasih kepada para penari, guru, dan orangtua mereka yang telah memberikan kontribusi besar bagi Indonesia. Kerja keras dan penampilan para penari tidak bisa dinilai dengan apa pun," ujarnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/19/20502091/inasgoc-sebut-sudah-bayarkan-honor-penari-ratoh-jaroe-ke-rekening-sekolah