Salin Artikel

Ombudsman Temukan "Paket Hemat" Bikin SIM, Polres Tangerang Kota Nyatakan Bebas Calo

Arry mengatakan, pihaknya sudah menerapkan sistem pemberantasan praktik percaloan SIM sejak satu tahun terakhir.

"Upaya pemberantasan calo, kami lakukan operasi calo seminggu dua kali. Beberapa kali kami temukan satu atau dua oknum calo dan sekarang kami sudah tidak temukan lagi calo itu, sudah bebas calo," kata Arry saat dihubungi Kompas.com, Rabu (19/9/2018).

Arry menambahkan, oknum calo yang tertangkap langsung diberikan surat peringatan agar oknum tersebut tidak melakukan praktik percaloan kembali.

Polres Metro Tangerang Kota juga menerapkan sistem hanya pemohon yang berhak masuk ruang Satpas SIM. 

"Pemohon SIM wajib meninggalkan kartu identitas di meja penjaga Satpas SIM. Jadi yang hanya boleh masuk itu pemohon (SIM), selain itu tidak boleh, itu untuk menghindari praktik percaloan," ujar Arry.

Layanan aduan masyarakat pun disediakan Satpas SIM Polres Metro Tangerang Kota.

Masyarakat bisa mengadukan apabila menemukan praktik calo ke Polres Metro Tangerang Kota.

"Kami ada layanan aduan masyarakat, tim propam memasang banner terkait layanan aduan itu. Ada nomor kontak juga yang bisa dihubungi masyarakat apabila menemukan praktik percaloan," katanya. 

Sebelumnya, Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya menemukan praktik percaloan di area Polres Metro Tangerang Kota berdasarkan rapid assessment atau kajian inisiatif mandiri yang dilakukan pada April hingga Mei 2018.

Di area Polrestro Tangerang Kota, tim Ombudsman menemukan calo yang menawarkan paket hemat membuat SIM A dan SIM C sekaligus.

Adapun tarif pembuatan SIM baru oleh calo di area Satpas SIM Tangerang Kota berdasarkan temuan tim Ombudsman adalah: 

  • Biaya pembuatan SIM C: Rp 550.000
  • Biaya Pembuatan SIM A: Rp 650.000
  • Biaya paket hemat: Rp 1.100.000

Terkait temuan Ombudsman, Arry mengatakan, kini Polres Metro Tangerang Kota sudah bebas dari praktik calo SIM.

"Ya kami sudah bersih dari calo. Kemarin juga Ombudsman Banten sudah datang ke sini, mereka melakukan sidak melihat pelayanan kami dan alhamdulillah mereka mengapresiasi dan merespon positif," ujar Arry. 

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/19/21084311/ombudsman-temukan-paket-hemat-bikin-sim-polres-tangerang-kota-nyatakan

Terkini Lainnya

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

Megapolitan
Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Megapolitan
Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

Megapolitan
Pemudik Keluhkan Sulit Cari 'Rest Area', padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Pemudik Keluhkan Sulit Cari "Rest Area", padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Megapolitan
Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Megapolitan
Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Megapolitan
Korban KDRT di Jaksel Trauma Mendalam, Takut Keluar Rumah

Korban KDRT di Jaksel Trauma Mendalam, Takut Keluar Rumah

Megapolitan
Cuti Lebaran Usai, Ganjil Genap di Jakarta Berlaku Hari Ini

Cuti Lebaran Usai, Ganjil Genap di Jakarta Berlaku Hari Ini

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 16 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke