Dugaan ini muncul setelah salah satu pelajar STM Sasmita Jaya Pamulang melapor dan mengaku diundang tawuran lewat Instagram.
"Menurut keterangan saksi, dia dan beberapa rekannya diundang melalui Instagram oleh anak SMK Averus Pindok Pinang bergabung dengan SMA Sasmita Pamulang untuk tawuran dengan anak SMK 12 Tangerang," kata Maulana dalam keterangan tertulis, Kamis (1/11/2018).
Para pelajar ini kemudian janjian saling serang di kolong Tol Deplu tepat pukul 22.00.
Seorang pelajar STM Sasmita Jaya atas nama Muhammad Kindy tewas setelah dibacok dalam tawuran ini.
"Korban mengalami luka bacok leher kiri, lengan bahu kiri, pinggang kiri, serta luka kedua jempol, telunjuk," ujar dia.
Polisi menyita ponsel Andromax putih, Samsung, dan Xiaomi milik Kindy untuk menelusuri pelaku.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/01/13455421/lewat-instagram-pelajar-stm-dan-smk-di-pamulang-janjian-tawuran