Salin Artikel

"Saya Ajak Anak ke Anjungan TMII untuk Lihat seperti Apa Kampungnya..."

Menjelang libur Natal, TMII dipenuhi pengunjung. Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Sabtu (22/12/2018), kondisi TMII cukup padat, bahkan antrean kendaraan terjadi mulai dari pintu masuk utama.

Beberapa rumah adat di TMII nampak saling bersaing membuka hiburan berupa live music dan organ tunggal.

Istana anak-anak juga menjadi salah satu destinasi wisata yang paling diincar anak-anak.

Di halaman istana, tampak anak-anak antusias mengabadikan momen mereka berpose bersama badut-badut.

Dari bagian atas istana, tampak para pengunjung menikmati keramaian.

Sejumlah orang tua terlihat beristirahat setelah lelah berjalan-jalan mengelilingi istana sambil menunggu anaknya yang asik bermain di arena permainan.

Sambil menyantap bekal masing-masing, pengunjung tampak asyik menonton penari tradisional yang tampil di pendopo istana anak-anak tersebut.

Para penari melenggak-lenggokkan badannya dengan lincah sehingga membuat pengunjung bertepuk tangan.

Lina, salah seorang pengunjung, mengajak saudara-saudaranya dari Jawa Timur ke TMII.

“Saya mah sudah sering ke sini mbak, karena saudara saya dari Jawa Timur baru datang kemarin, makanya saya ajak ke Taman Mini. Selain dekat dekat dari rumah, Taman Mini juga banyak arena yang dapat dikunjungi,” ucap Lina, di TMII, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (22/12/2018).

Sementara itu, Novita, warga Cilangkap, mengajak anak-anaknya liburan ke TMII karena rindu kampung halamannya.

Untuk pulang ke kampung halamannya, ia membutuhkan dana yang besar. Oleh karena itu; ia lebih memilih ke anjungan untuk mengobati kerinduan akan kamupung halamannya.

“Saya ajak ke TMII karena kalau saya ajak anak-anak saya ke kampung kan jauh. Jadi sekalian liburan sambil kasih lihat-lihat anak-anak saya seperti apa kampungnya di NTT sana,” tutur Novita.

Ketua Panita Natal dan Tahun Baru 2019 TMII Diono mengatakan, pada Natal dan Tahun Baru 2019, Taman Mini Indonesia Indah menargetkan 450.000 pengunjung yang datang menikmati wisata TMII.

“Pihak TMII menargetkan sebanyak 450.000 pengujung. Tahun lalu itu ada 400.000 pengujung dan itu lebih atau mencapai target,” ucap Diono saat dikonfirmasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/22/23474221/saya-ajak-anak-ke-anjungan-tmii-untuk-lihat-seperti-apa-kampungnya

Terkini Lainnya

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke