Salin Artikel

Warga Sekitar TPA Cipayung Tak Dapat Kompensasi Bau, Ini Kata Pemkot Depok

Sebab, menurut Reza, warga membangun rumah di sekitar TPA setelah tempat pembuangan sampah itu ada.

“Iya kami tidak memberikan dana kompensasi ke mereka karenakan mereka membangun rumah mereka setelah TPA Cipayung ini sudah ada,” ucap Reza saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (28/12/2018).

Kendati demikian, kata dia, Pemkot Depok memudahkan warga sekitar TPA Cipayung untuk bekerja di sana.

Menurut dia, 80 persen karyawan TPA Cipayung saat ini merupakan warga sekitar TPA. Bahkan, kata dia, pekerjaan ini bisa turun temurun ke anak-cucu mereka.

“Jadi misalkan seorang operator sampah yang kerja di sini dipilih karena dia rumahnya deket sini, terus setelah operator ini pensiun, nah ini turun ke anaknya pekerjaannya,” ujar Reza.

Ia juga menyampaikan, para pegawai tersebut mendapatkan komisi Rp 110.000 per harinya dengan masa kerja Senin hingga Sabtu.

"Lumayanlah ya gajinya kan diambil per bulan dan ditransfer ke mereka. Mereka bisa pakai buat kebutuhan sehari-hari, " ujar Reza.

Selain itu, kata Reza, Pemkot Depok menyediakan sejumlah fasilitas umum bagi warga yang bermukiman di sekitar TPA Cipayung, salah satunya balai pengobatan gratis bagi warga daerah tersebut.

Pemkot Depok juga membangun sarana ibadah, sarana olahraga, dan taman.

“Ya baru segitu yang kita berikan ke warga yang tinggal di sekitar TPA Cipayung,” kata Reza.

Sebelumnya, warga TPA Cipayung mengeluhkan tingginya gunungan sampah di sekitar mereka. Warga mengeluhkan bau sampah, kotor, hingga kesulitan air bersih.

Menurut warga, tidak ada kompensasi bau bagi warga yang tinggal di sekitar TPA Cipayung. Namun warga membenarkan bahwa ada di antara mereka yang menjadi pekerja di sana.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/29/09001891/warga-sekitar-tpa-cipayung-tak-dapat-kompensasi-bau-ini-kata-pemkot-depok

Terkini Lainnya

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke