Salin Artikel

Pukul Sopir Transjakarta di Pasar Rebo, Pengemudi Cayla Meminta Maaf

Melalui video yang diunggah di akun media sosial instagram milik PT Transjakarta, Senin (7/1/2019), Syafi'i meminta maaf telah memukul Johnson.

Pemilik mobil Cayla merah berpelat nomor B 2983 TOM itu mengaku emosi saat kejadian berlangsung.

"Assalamualaikum, saya M Syafi'i pengemudi Cayla merah B 2983 TOM meminta maaf atas perbuatan saya pada tanggal 5 Januari 2019 karena telah emosional memecahkan kaca bus transjakarta dan telah melakukan pemukulan terhadap bapak Johnson Nainggolan," ujar Syafi'i.

Ia engaku menyesal atas perbuatannya dan meminta semua pihak untuk memaafkannya.

"Saya sangat menyesal atas perbuatan saya dan sekali lagi saya minta maaf yang sebesar-besarnya kepada PT Transjakarta dan Bapak Jhonson Nainggolan, terima kasih," kata dia.

Sebelumnya, pengemudi transjakarta rute Senen-Pluit, Jhonson Nainggolan (60) dipukul pengendara mobil berpelat nomor B 2983 TOM di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu pekan lalu.

Dalam keterangan tertulis yang dikirimkan PT Transjakarta, pengendara mobil berusaha menghentikan laju bus transjakarta setelah jalan layang Tanjung Barat, Jakarta Selatan.

Pengendara bahkan tiga kali menghalangi laju transjakarta berukuran mini tersebut. 

Pengemudi mobil pun memecahkan kaca transjakarta. Tak terima dengan aksi itu, Jhonson turun dari kursinya. Setelah turun, Johnson dipukul pengemudi Cayla. 

Direktur Operasional PT Transjakarta Daud Joseph mengimbau agar pengemudi mobil tersebut mendatangi kantor PT Transjakarta untuk mempertanggungjawabkan aksinya.

"Meminta pengemudi dapat segera duduk bersama untuk menjelaskan asal muasal kejadian dari sisinya. Sehubungan pengakuan pramudi merasa tidak ada pelanggaran yang terjadi," ujar Joseph.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/07/22090281/pukul-sopir-transjakarta-di-pasar-rebo-pengemudi-cayla-meminta-maaf

Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke