“Tidak ada persiapan khusus sih, masih ngajar juga ini. Kali ini saya hanya menjadi panelis saja, berbeda dengan lima tahun lalu. Kalau dulu saya kan menjadi panelis dan moderator," kata Hikmahanto saat dihubungi, Kamis sore.
Hikmahanto mengatakan, pertanyaan yang diajukan ke peserta debat adalah seputar isu yang berkembang di masyarakat saat ini.
Debat diharapkan dapat memperlihatkan visi misi calon presiden dan calon wakil presiden, termasuk penguasaan isu yang dibahas.
Dengan begitu, masyarakat bisa menentukan pilihannya berdasarkan penjelasan dan pemaparan yang diberikan para pasangan calon.
"Yang pasti pertanyaan itu berkembang di masyarakat, visi misi paslon, ditajamkan setelah menjawab pertanyaan sehingga nantinya masyarakat mendapatkan modal (pengetahuan) paslon mana yang layak mereka untuk dipilih, khususnya untuk pemilih pemula," ungkapnya.
Ia menilai, masyarakat tentunya menginginkan jawaban program yang realistis ketimbang jawaban yang hanya sekadar normatif dari kedua paslon.
Namun, saat ditanyakan isu apa yang menarik ditanyakan ke paslon saat debat nanti, ia enggan menjawab.
"Kalau di Amerika kan isu aborsi menjadi tren dibicarakan. Siapa yang mendukung dan siapa yang tidak. Nah kalau di Indonesia, sabar ya, kita lihat di debat nanti ya," ungkapnya.
Malam ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengadakan debat pertama Pilpres 2019 bagi pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Terdapat tiga isu yang akan dibahas, yakni persoalan hak asasi manusia (HAM), pemberantasan korupsi, dan terorisme.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/17/17195761/panelis-debat-pilpres-2019-ajak-masyarakat-nonton-sebagai-pertimbangan
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan