"Dari data kecelakaan lalu lintas tahun 2018, 55 persen korban kecelakaan lalu lintas dari kaum milenial," kata Yusuf di Lapangan Promoter Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (3/3/2019).
Dari data tersebut, sebanyak 6.565 orang menjadi korban dari 5.400 kejadian. Dengan demikian, terdapat lebih dari 3.000 korban kecelakaan lalu lintas yang berasal dari kaum milenial.
Yusuf mengatakan, pihaknya terus berupaya menekan angka kecelakaan lalu lintas, khususnya dari kaum milenial.
Salah satunya dengan mengadakan sosialisasi mengenai balapan kepada kaum milenial pecinta otomotif.
Dalam acara bertajuk "Millennial Road Safety Festival 2019", kepolisian turut mengundang Rifat Sungkar selaku Duta Keselamatan Berkendara dan Akbar Rais yang merupakan drifter nasional.
Dalam acara tersebut, kaum milenial diberi pengarahan mengenai dasar-dasar balapan.
"Melalui program ini kami kami ingin memperkenalkan kepada kaum milenial bagaimana teknis berkendara. Intinya bagaimana kaum milenial dapat tertib berlalu lintas, salah satunya dengan program ini," ujarnya.
Menurut rencana, Dirlantas Polda Metro Jaya juga akan mengadakan acara serupa khusus untuk roda dua.
"Ke depan tak hanya olahraga otomotif roda empat, nanti juga akan mengadakan program serupa untuk olahraga otomotif roda dua," tutur Yusuf.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/03/14214071/55-persen-kecelakaan-lalu-lintas-terjadi-pada-kaum-milenial