Salin Artikel

HUT Kota Bekasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan Kota Bekasi memberlakukan rekayasa lalu lintas dalam perayaan hari ulang tahun (HUT) Kota Bekasi yang diadakan pada Minggu (10/3/2019).

HUT Kota Bekasi ke-22 tersebut akan diadakan di Jalan Jenderal Ahmad Yani, mulai pukul 14.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Untuk rute pengalihan arus pada saat penutupan besok, kendaraan dari Pekayon menuju Harapan Mulya bisa melewati Jalan Jenderal Ahmad Yani-belok kanan ke simpang BCP-Jalan M Hasibuan-belok kiri ke simpang Presdo-Jalan Veteran-belok kiri simpang Maknyak-Jalan Rawa Tembaga-Jalan Ir Juanda-Jalan Bulan-bulan-Jalan Perjuangan hingga ke Harapan Mulya.

Begitu pun dari Harapan Mulya menuju ke Pekayon melewati rute sebaliknya.

Lalu untuk pengendara dari Kranji yang akan menuju ke Pekayon bisa melewati Jalan Jendral Sudirman-Simpang Pemkot-Jalan Ir Juanda-Jalan Kemakmuran-Jalan Veteran-Simpang Presdo-Jalan M Hasibuan-Simpang BCP-Jalan Jenderal Ahmad Yani hingga ke Pekayon.

Kemudian, pengendara dari Kartini menuju Harapan Mulya melewati Simpang Poncol-Jalan M Hasibuan-Simpang Presdo-Jalan Veteran-Alun-alun-Bulan-bulan-Jalan Perjuangan hingga ke Harapan Mulya.

Untuk dari Harapan Mulya menuju ke Kartini arah atau rute sebaliknya.

Diketahui, car free day (CFD) di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Bekasi, akan ditiadakan untuk Minggu (10/3/2019).

Hal ini lantaran akan digelar hari ulang tahun (HUT) Kota Bekasi ke-22 di jalan tersebut.

Dalam gelaran tersebut akan ada parade baris-berbaris aparatur sipil negara (ASN) Kota Bekasi serta acara hiburan lainnya.

"CFD ditiadakan karena siang akan adanya giat (parade) ASN. Jadi dipindahkan ke siang," ucap Kepala Seksi Pengendalian Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi Bambang Putra saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (9/3/2019).

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/09/20433721/hut-kota-bekasi-di-jalan-jenderal-ahmad-yani-ini-rekayasa-lalu-lintasnya

Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke