Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaiman mengatakan, pencarian kini difokuskan di Pintu Air Manggarai.
"Sementara memantau saja di Pintu Air Manggarai karena dimungkinkan sudah jauh dari Manggarai," kata Gatot kepada Kompas.com, Kamis siang.
Dugaan tersebut didasari derasnya volume air yang mengalir dari Bogor sejak Selasa hingga Rabu (24/4/2019).
Gatot mengatakan, pencarian dengan menyisir Sungai Ciliwung juga tidak berjalan optimal.
"Air lumayan cukup kencang, walaupun terlihat dangkal, tetapi banyak bebatuan dan sampah, sehingga baling rakit kami tersangkut sampah," ujarnya.
Sebelumnya, bocah Fikri hanyut di Sungai Ciliwung setelah nekat meceburkan saat bermain dengan seorang temannya pada Selasa sore lalu.
Diketahui, Fikri tidak bisa berenang sehingga ia hanyut terbawa arus Sungai Ciliwung.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/04/25/15204261/sudah-2-hari-bocah-fikri-yang-hanyut-di-ciliwung-belum-ditemukan