Salin Artikel

Melihat Humanity Food Truck yang Layani Kaum Dhuafa Saat #BukBerCeria

Humanity Food Truck disebut-sebut sebagai food truck terbesar se-Indonesia.

Kendaraan ini merupakan modifikasi Mitsubishi Fuso FM 517HL yang memiliki panjang 8 meter dan tinggi 2,7 meter.

Humanity Food Truck juga dihadirkan saat program #BukBerCeria yang diselenggarakan atas kerja sama Kompas.com, Aksi Cepat Tanggap (ACT), dan Kitabisa.com.

Food truck ini dihadirkan untuk memberi 1.200 paket makanan bagi kaum dhuafa dan warga di kawasan Flyover Cililitan, Kamis (23/5/2019) sore. 

Saat Kompas.com masuk ke dalam food truck, seperti dapur sungguhan yang ada di restoran ataupun hotel berbintang.

Beragam peralatan memasak seperti kompor, penggorengan, panci hingga kulkas berisi bahan makanan tersedia di dalam truk tersebut.

Sebuah jendela di bagian samping truk digunakan para relawan untuk memberikan makanan kepada para warga yang membutuhkan.

Vice President ACT Hafits T Mas’ud mengatakan, food truck ini telah berkeliling Yogyakarta, Semarang, Lombok, dan Palu untuk tugas kemanusiaan.

“Fokus kami untuk bantu saat adanya bencana kemanusiaan di mana kami total untuk melayani, dengan adanya truk ini mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan membahagiakan masyarakat yang membutuhkan,” ucap Hafits di Flyover Cililitan, Jakarta Timur, Kamis. 

Pihaknya sengaja memodifikasi truk ini untuk mempermudah pembagian makanan.

Salah satu chef di Humanity Food Truck, Wege (40) mengatakan, ia harus dapat melayani warga dengan cepat.

Segala aktivitas memasak dilakukan di atas truk, mulai dari memotong, menggoreng hingga mencuci piring.

Wege bekerja bersama sepuluh orang lainnya untuk memasak menyajikan makanan kepada warga yang membutuhkan.  

“Jadi satu chefnya ada namanya Joni, enam orang asisten chef, dan sisanya perbantuan masak,” ujar Wege. 

Dalam waktu dekat akan ada tambahan satu unit food truck untuk menjalankan misi kemanusiaan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/24/06183581/melihat-humanity-food-truck-yang-layani-kaum-dhuafa-saat-bukberceria

Terkini Lainnya

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke