Salin Artikel

Demi Kaus Uniqlo x BT21, Remaja Rela Antre Pukul 06.00 di Grand Indonesia

Pengunjung yang mayoritas adalah remaja ini rela antre di depan toko tersebut untuk mendapatkan kaos Uniqlo T-shirt (UT) BT21 yang merupakan kaos kolaborasi antara Uniqlo dan boy grup Korea BTS.

Pantauan Kompas.com pada pukul 09.45 WIB, antrean mengular panjang di depan toko hingga ujung eskalator LG. Mereka membuat empat baris untuk mengantre.

Sebelum mengantre, para calon pembeli diharuskan untuk mengambil nomor antrean di dalam toko Uniqlo yang dipegang oleh salah satu penjaga wanita.

Dua orang sekuriti juga bertugas di depan toko untuk mengatur antrean dan mengarahkan para calon pembeli.

Salah satu calon pembeli, Laras (21), mengaku telah datang ke Grand Indonesia sejak pukul 06.00 WIB.

Ia bahkan berangkat dari rumah pada pukul 05.00 WIB lantaran rumahnya yang jauh di Tangerang.

“Sudah dari jam 5.00 bahkan aku berangkatnya. Tapi pas datang sudah lumayan banyak juga yang antre," kata dia kepada Kompas.com.

Laras rela datang pagi untuk mendapatkan kaus kolaborasi boy grup idolanya tersebut.

"Namanya juga ngefans ya, Mbak, bodo amat dah bangun pagi," ucapnya sembari tertawa.

Senada dengan Laras, Kinansih menyebut rela antre panjang untuk bisa mendapatkan kaus serharga Rp 149.000 itu.

"Aku ingin dapat yang kaus Passionate Chimmy warna putih. Soalnya aku mengidolakan Jimin," terang Kinangsih.

Sama halnya dengan Farhan, ia ikut mengantre untuk mengantar sang pacar mendapat kaus itu.

Farhan yang mendapat nomor antrean 201 masih tetap sabar mengantre di depan toko.

"Masih agak lama sih masuknya ini nomor 201. Tapi enggak apa-apa nemenin pacar saya," tuturnya.

Adapun kaus kolaborasi Uniqlo dengan boy grup BTS ini bergambar karakter BT21. Terdapat 8 karakter BT21 bernama KOYA, RJ, SHOOKY, MANG, CHIMMY, TATA, COOKY dan VAN.

Karakter ini merupakan proyek pertama yang disajikan Line Friend melaui Friend Creators.

Kaos ini mulai diluncurkan di seluruh toko Uniqlo mulai Jumat (21/6/2019) dengan harga Rp. 149.000.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/21/11104321/demi-kaus-uniqlo-x-bt21-remaja-rela-antre-pukul-0600-di-grand-indonesia

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Anak Perwira TNI yang Tewas Terpanggang di Lanud Halim Dipastikan Bukan Korban 'Bully'

Anak Perwira TNI yang Tewas Terpanggang di Lanud Halim Dipastikan Bukan Korban "Bully"

Megapolitan
Ulah Cabul Lansia di Depok: Remas Kemaluan Bocah hingga Berujung Tewas, Mengamuk Usai Dilabrak Orangtua Korban

Ulah Cabul Lansia di Depok: Remas Kemaluan Bocah hingga Berujung Tewas, Mengamuk Usai Dilabrak Orangtua Korban

Megapolitan
Benarkan Bocah 7 Tahun Mati Batang Otak usai Operasi Amandel, Pihak RS: Terjadi Hal yang Tak Diinginkan

Benarkan Bocah 7 Tahun Mati Batang Otak usai Operasi Amandel, Pihak RS: Terjadi Hal yang Tak Diinginkan

Megapolitan
CHR Sempat Bertemu Ayahnya Sebelum Ditemukan Tewas Terpanggang di Lanud Halim

CHR Sempat Bertemu Ayahnya Sebelum Ditemukan Tewas Terpanggang di Lanud Halim

Megapolitan
Kebakaran di SMAN 6 Jakarta yang Merenggut Nyawa, Sekuriti Tewas Keracunan Gas APAR Kedaluwarsa

Kebakaran di SMAN 6 Jakarta yang Merenggut Nyawa, Sekuriti Tewas Keracunan Gas APAR Kedaluwarsa

Megapolitan
Penjelasan RS Kartika Husada Bekasi soal Bocah Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel

Penjelasan RS Kartika Husada Bekasi soal Bocah Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel

Megapolitan
Udara Jakarta Masih Tidak Sehat Pagi Ini, Warga Direkomendasikan Pakai Masker

Udara Jakarta Masih Tidak Sehat Pagi Ini, Warga Direkomendasikan Pakai Masker

Megapolitan
Temuan 12 Senjata Api di Rumah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Temuan 12 Senjata Api di Rumah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Megapolitan
CCTV di TKP Anak Perwira TNI Ditemukan Tewas Mati Total

CCTV di TKP Anak Perwira TNI Ditemukan Tewas Mati Total

Megapolitan
Diduga Hendak Balap Liar, Remaja di Kembangan Tewas Tabrak Separator

Diduga Hendak Balap Liar, Remaja di Kembangan Tewas Tabrak Separator

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] KPK Temukan 12 Senpi di Rumah Dinas Syahrul Yasin Limpo | SMAN 6 Jaksel Kebakaran | Awal Musim Hujan Datang Lebih Lambat

[POPULER JABODETABEK] KPK Temukan 12 Senpi di Rumah Dinas Syahrul Yasin Limpo | SMAN 6 Jaksel Kebakaran | Awal Musim Hujan Datang Lebih Lambat

Megapolitan
7 Tempat Nongkrong di Sekitar Stasiun LRT Dukuh Atas

7 Tempat Nongkrong di Sekitar Stasiun LRT Dukuh Atas

Megapolitan
Gerak-gerik Anak Perwira TNI Terekam 4 Kamera CCTV Sebelum Tewas di Lanud Halim

Gerak-gerik Anak Perwira TNI Terekam 4 Kamera CCTV Sebelum Tewas di Lanud Halim

Megapolitan
Orangtua Bocah 7 Tahun yang Didiagnosis Mati Batang Otak Sebut Resume Medis Janggal

Orangtua Bocah 7 Tahun yang Didiagnosis Mati Batang Otak Sebut Resume Medis Janggal

Megapolitan
Anaknya Didiagnosis Mati Batang Otak usai Operasi Amandel, Orangtua Sebut Penjelasan Pihak RS Berputar-putar

Anaknya Didiagnosis Mati Batang Otak usai Operasi Amandel, Orangtua Sebut Penjelasan Pihak RS Berputar-putar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke