Salin Artikel

Penjual Seragam Sekolah di Pasar Jatinegara Raup Untung Dua Kali Lipat

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah penjual seragam sekolah di Pasar Jatinegara raup untung besar menjelang hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2019/2020.

Tak dimungkiri, menjelang hari pertama sekolah, para orangtua atau wali murid menyerbu penjual seragam sekolah untuk membeli perlengkapan seragam anak-anaknya.

Rony, seorang penjual seragam sekolah di Pasar Jatinegara mengatakan, menjelang hari pertama masuk sekolah, hasil penjualan seragam meningkat hingga dua kali lipat dari hari normal.

"Naik lah sekitar dua kali lipat, ya alhamdulillah. Ini sudah ramai dari dua minggu setelah Lebaran," kata Rony kepada Kompas.com, Jumat (12/7/2019).

Adapun kisaran harga aneka seragam sekolah yang dijual Rony mulai dari Rp 80.000 hingga Rp 90.000 per buahnya.

Kendati demikian, Rony tidak bisa menyebut besaran omset yang didapatnya dari hasil jualan seragam sekolah.

"Dari kemarin sih makin ramai karena kan mungkin orangtua ada yang baru pulang kerja langsung ke sini beli seragam," ujar Rony.

Tony, penjual seragam lainnya mengaku hasil jualan seragam sekolahnya naik sekitar 50 persen dari penjualan pada hari normal.

"Kalau kami naik 50 persen lah penjualannya. Kalau sudah gitu kami enggak bakal jatuhin harga, paling kalau tawar-tawar dikit boleh lah," ujar Tony.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Kompas.com pukul 11.30 WIB, sejumlah penjual seragam sekolah tampak ramai pembeli. Beberapa pembeli bahkan harus berdesak-desakkan saat memilih seragam sekolah.

Adapun berdasarkan kalender sekolah tahun ajaran baru 2019/2020, hari pertama masuk sekolah jatuh pada Senin (15/7/2019).

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/12/15181071/penjual-seragam-sekolah-di-pasar-jatinegara-raup-untung-dua-kali-lipat

Terkini Lainnya

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke