Salin Artikel

JAAN: Penampungan Anjing di Belakang Plaza Semanggi untuk Dikonsumsi

Kabar tersebut beredar melalui video yang viral di Instagram @jakartaanimalaidnetwork.

Dalam video tersebut, terlihat beberapa ekor anjing dikurung. Video itu diambil oleh seorang warga yang kebetulan berada di lokasi.

Pihak Jakarta Animal Aid Network (JAAN) menerima laporan tersebut dan sempat menyusuri lokasi.

Saat mereka datang untuk memeriksa keadaan anjing tersebut, terlihat beberapa preman yang juga tukang parkir setempat datang menghampiri dan berusaha mengusir mereka dari lokasi.

Co Founder JAAN, Karin mengatakan, tempat tersebut merupakan lokasi pengepulan anjing untuk dikonsumsi.

"Ini tuh pengepul, jadi mereka tidak potong di situ, kita juga nggak tahu dibawa kemana. Tapi buat dipotong, sudah pasti," ujar Karin saat dihubungi di Jakarta, Jumat (26/7/2019).

Karin mengatakan, saat pihaknya bertanya tentang keberadaan anjing tersebut kepada warga setempat, mereka mengatakan tidak ada anjing.

Padahal, menurut informasi yang dia dapat, tempat pengepul anjing tersebut sudah ada sejak belasan tahun lalu.

"Sudah 10-15 tahun mereka di situ. Sebenarnya semua orang tahu di situ. Cuma yang dekat-dekat situ mereka tuh takut untuk ngomong," kata Karin lagi.

Namun, dia masih belum tahu berapa jumlah anjing yang berada di dalam bedeng tersebut. 

Atas temuan tersebut, dirinya melaporkan ke Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian.

"Kita laporkan ke KPKP, sejuah ini belum ada sih (perkembangan dari laporan). Saya tanya sudah follow up atau belum? Kata dia sedang dicek sama staf di lapangan. Tapi saya hari ini mau tanya lagi," ucap dia.

Kompas.com sempat menyusuri tempat tersebut. Berdasarkan pantauan, tempat tersebut ditutupi warung roko dan minuman ringan.

Beberapa baris motor pun terlihat terpakir di depan warung.  Saat mencoba mendekati kandang yang ada di balik warung, tercium bau kotoran anjing yang menyengat.

Terdengar dua sampai tiga kali gong-gongan anjing.

Saat ingin mendekati kandang, terlihat beberapa tukang parkir memantau pergerakan Kompas.com dengan penuh curiga.

Kompas.com memutuskan mengambil beberapa foto dan pergi dari lokasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/26/13122281/jaan-penampungan-anjing-di-belakang-plaza-semanggi-untuk-dikonsumsi

Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke