TANGERANG, KOMPAS.com - Padamnya listrik secara massal telah berdampak cukup memprihatinkan di beberapa kawasan di Tangerang.
Beberapa kawasan di Tangerang ternyata sudah merasakan kesulitan mendapatkan sumber air bersih sejak Minggu (4/8/2019) sebagai dampak dari padamnya listrik se- Jabodetabek, sebagian Jawa Timur dan Bali.
Permintaan air bersih ke PDAM Tirta Benteng pun mulai membludak sejak Senin (5/8/2019) pagi hari ini.
Asisten Manajer Humas dan Pengaduan PDAM Tirta Benteng, Ichsan Sodikin mengatakan bahwa terdapat tiga kecamatan di Tangerang yang mulai kesulitan mendapatkan air bersih.
"Sejak itu dari pagi sampai sekarang masih banyak permintaan air tangki, imbas dari PLN yang padam. Ada beberapa wilayah, Pinang, Jatiuwung, serta Cibodas. Baru tiga kecamatan itu yang terdeksi kita untuk minta bantuan air tangki," kata Ichsan kepada TribunJakarta.com di kantornya, Senin.
Pihak PDAM Tirta Benteng pun mengerahkan seluruh armada tangki pengangkut air bersihnya yang berjumlah tiga unit.
Ditambah, lanjut Ichsan, bantuan empat unit mobil tangki pengangkut air dari Dinas Pertamanan Kota Tangerang, di mana ketujuh unit tersebut terus bergerak secara bergantian ke masyarakat yang membutuhkan air bersih.
"Unit operasional Dinas Pertamanan kirim suply air bersih yang diambil di sini ke Pinang, Jatiuwung, Kunciran serta ke Cibodas. Tangki itu mampu mengeluarkan 400 liter air per detik," ungkap Ichsan.
Menurut dia, pihaknya akan terus mengirimkan bantuan berupa persediaan air bersih apabila PT PLN belum sanggup menyalakan listrik.
Satu tangkinya pun mampu membawa air bersih hingga 4.000 liter.
"Dari koordinas dengan dinas pertamanan. Mudah-mudahan PLN cepat pulih, jadi kita juga merasa bertanggungjawab karrna air mati, masyarakat krisis air bersih," ucap Ichsan.
Sebagai informasi, warga Tangerang dapat menghubungi nomor pengaduan PDAM Tirta Benteng apa bila mengalami kendala persediaan air bersih dan minta dikirimkan mobil tangki.
Warga dapat menghubungi call center PDAM Tirta Benteng di nomor 081314940504 (WhatsApp).
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/05/17590111/imbas-listrik-padam-tiga-kecamatan-di-tangerang-krisis-air-bersih