Salin Artikel

Saat Pelantikan DPRD DKI Jadi Ajang Reuni Sutiyoso, Ahok, Djarot, Anies

Sejumlah tokoh diundang untuk menghadiri pelantikan tersebut, termasuk gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan para pendahulunya.

Tiga mantan gubernur DKI yang hadir antara lain Sutiyoso, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Djarot Saiful Hidayat.

Saat pelantikan berlangsung di ruang rapat paripurna Gedung DPRD DKI, Anies duduk di kursi gubernur yang berada di sebelah kursi pimpinan DPRD DKI. Sementara Sutiyoso, Ahok, dan Djarot duduk bersama di kursi tamu undangan.

Ketiganya duduk berdampingan di barisan paling depan. Sutiyoso atau yang akrab disapa Bang Yos duduk diapit Ahok dan Djarot.

Ketiganya kerap bercakap-cakap dengan berbisik.

Anies cipika-cipiki dengan Ahok-Djarot

Setelah pelantikan berlangsung, Anies bertemu dengan Ahok dan Djarot, sementara Sutiyoso langsung meninggalkan ruang rapat paripurna DPRD DKI.

Mulanya, Anies, Ahok, dan Djarot berjalan dari tempat duduknya masing-masing untuk memberikan selamat kepada anggota DPRD DKI yang baru saja dilantik.

Anies dan Djarot kemudian bertemu. Keduanya bersalaman dan saling bercipika-cipiki (cium pipi kanan-cium pipi kiri). Mereka juga tampak mengobrol dan tertawa. Namun, tidak jelas topik apa yang mereka bicarakan.

Anies hanya terdengar mengucapkan selamat kepada Djarot karena ditunjuk sebagai ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPP PDI-P.

"Selamat dapat tugas baru di DPP," kata Anies kepada Djarot.

Setelah mereka berbincang-bincang, Anies terdengar memanggil Ahok. Saat itu, Ahok masih melayani orang-orang yang ingin berfoto dengannya.

"Pak Basuki, Pak Basuki," ujar Anies sambil melambaikan tangan.

Tak lama kemudian, Ahok menghampiri Anies dan Djarot. Ahok dan Anies tampak bersalaman dan cipika-cipiki.

Momen pertemuan Anies, Ahok, dan Djarot di depan publik pada Senin kemarin adalah pertemuan pertama mereka setelah Pilkada DKI Jakarta 2017 selesai.

Anies merupakan rival Ahok-Djarot pada Pilkada DKI 2017. Saat itu, Anies berpasangan dengan Sandiaga Uno dan terpilih pada Pilkada DKI, mengalahkan Ahok-Djarot pada putaran kedua.

Ahok merasa senang

Ahok merasa senang bisa bertemu dengan Sutiyoso, Djarot, dan Anies. Meski demikian, Ahok merasa tidak bernostalgia meskipun hadir di Gedung DPRD DKI.

"Senang-senang aja. Enggak ada nostalgia sih aku, aku orangnya cepat move on he-he-he.... Aku tuh kayak cabut listrik aja, cabut, sudah ilang, move on-nya cepet he-he-he...," ujar Ahok.

Anies mengaku hanya saling menanyakan kabar saat bertemu Ahok di Gedung DPRD DKI.

Dalam pertemuan singkat itu, Anies menyebut, tidak ada hal khusus yang dibicarakan dengan Ahok.

"Enggak ngomong apa-apa, enggak ada yang khusus, (nanya) kabar aja, all is good," kata Anies.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/27/09340131/saat-pelantikan-dprd-dki-jadi-ajang-reuni-sutiyoso-ahok-djarot-anies

Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke