Salin Artikel

Kasus Narkoba Dominasi Berkas Perkara yang Masuk Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan Anang Supriatna mengungkap jumlah perkara yang ditangani pihaknya selama dia menjabat.

Anang mengatakan, mayoritas berkas perkara yang ditangani merupakan kasus narkoba. Hal tersebut dikatakan anang dalam acara pemusnahan barang bukti narkoba di Kantor Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Jagakarsa, Kamis (29/8/2019).

"Selama saya menjadi Kajari hampir tiga bulan ternyata berkas narkoba ini cukup banyak, 60-70 persen ini berkas kasus narkoba," ujarnya.

Rata-rata, berkas perkara kasus narkoba yang masuk ke Kejari Jakarta Selatan masih dalam kategori praktik peredaran narkoba skala kecil. Sisanya adalah perkara lain yang mencakup tindak pidana umum dan khusus.

Anang juga membeberkan jumlah perkara yang berkasnya sudah masuk ke Kejari Jakarta Selatan.

"Perlu disampaikan ini ada perkara narkotika, sebanyak 548 perkara narkotika dan 292 perkara umum lain," kata dia.

Karena itu Kejari Jakarta Selatan menggelar acara pemusnahan barang bukti narkoba sebagai bentuk keterbukaan kepada masyarakat terkait barang bukti yang telah disita.

Barang yang dimusnahkan di antaranya berupa 43 kilogram ganja dari 110 kasus, 3,8 sabu dari 391 kasus, 1,7 kilogram tembakau gorila dari 30 kasus, 57,3 gram heroin dari dua kasus, 426,72 gram ekstasi dan obat-obatan dari 15 perkara.

Tidak hanya itu, pihaknya juga memusnahkan beberapa barang sitaan lain non-narkotika.

"Senjata tajam 54 perkara 62 buah sajam, barbuk lainnya antara lain HP, alat hisap, dan uang palsu," ucap dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/29/16283591/kasus-narkoba-dominasi-berkas-perkara-yang-masuk-kejaksaan-negeri-jakarta

Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke