Salin Artikel

Pelecehan Seksual di Persimpangan Bekasi Square, Polisi Sudah Tangkap Pelakunya

BEKASI, KOMPAS.com - Polres Metro Bekasi Kota meringkus pelaku pelecehan seksual yang terjadi di lampu merah atau Simpang Pekayon Revo Town Bekasi

Penangkapan ini dilakukan setelah kisah seorang pemotor wanita yang menjadi korban pelecehan seksual, viral di media sosial.

Pelaku diketahui bernama Teguh Setia Putra (37).

Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Eka Mulyana mengatakan pelaku diamankan pada Jumat (6/8/2019) malam di kediamannya di kawasan Bekasi Selatan.

"Hasil lidik pendalaman terhadap kejadian yang viral beberapa hari lalu, kejadian di perempatan di Bekasi kejadian yang termasuk tindak pidana merusak kesopanan di muka umum," kata Eka, Sabtu (7/9/2019).

Eka menjelaskan, kejadian viral ini bermula ketika pelaku dan korban bertemu di Simpang Pekayon. Korban berinisial HN (24) merasa risih dengan perkataan pelaku yang saat itu sama-sama berhenti menunggu lampu merah.

"Ada kata-kata yang tidak sopan yang seharusnya tidak diucapkan, sehingga membuat saudari HN ini risih, lalu korban berusaha pindah tempat tapi tetap diikuti," ujar Eka.

Selanjutnya, korban memberanikan diri untuk menegur pelaku, dia juga sempat merekam wajah pelaku dan bertanya kenapa melontarkan kata-kata tidak pantas. Video itu kemudian viral di media sosial.

"Dengan bukti-bukti video viral itu kemudian kita berhasil mendeteksi calon terlapor ini, kita amankan dan kita periksa," kata dia.

Dari pemeriksaan yang telah dilakukan, Teguh telah mengakui perbuatannya. Alasannya melakukan itu karena suasana hatinya sedang kesal sehingga melontarkan kata-kata tidak senonoh.

"Dia sudah mengakui perbuatannya, kita tanya apa alasannya katanya dia lagi kesal, kondisinya lagi sulit tidak bisa membiayai berobat ibunya, pada saat di lampu merah melihat hal-hal, dia ungkapkan secara langsung, karena seharusnya dia tidak mengucapkan itu," ungkap Eka

Sebelumnya, beredar cuitan soal insiden pelecehan seksual secara verbal viral di media sosial. Diceritakan pengakuan seorang pemotor perempuan berpakaian tertutup yang dilecehkan saat berhenti di lampu merah Revo Town (Bekasi Square).

Insiden itu disebut terjadi pada Selasa (3/9/2019) pukul 16.45 WIB. Di sebelah korban, seorang pemotor pria seolah sedang bertelepon, namun berbicara lantang soal organ intim korban.

Tak terima, korban coba merekam pemotor pria itu beserta nomor polisinya, tetapi malah direkam balik.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Pelaku Pelecehan Seksual di Lampu Merah Pekayon Bekasi Ditangkap Polisi".

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/08/14231351/pelecehan-seksual-di-persimpangan-bekasi-square-polisi-sudah-tangkap

Terkini Lainnya

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke