Salin Artikel

Mengamuk di Warung, Putra Elvy Sukaesih Pernah Dirawat di RS Jiwa

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo mengatakan, berdasarkan keterangan istri HR, pelaku memiliki riwayat gangguan jiwa dan pernah dirawat di rumah sakit jiwa.

"Keterangan dari istri pelaku bahwa pelaku memiliki riwayat sakit jiwa dan pernah dirawat di RS Jiwa Duren Sawit tahun 2017," kata Hery saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (13/9/2019).

Usai kejadian, HR diamankan polisi di rumahnya yang tak jauh dari warung tersebut. Polisi juga langsung membawa HR ke Rumah Sakit Jiwa Duren Sawit.

"Pelaku berhasil diamankan di dalam kamar rumahnya, dan selanjutnya oleh Anggota Jatanras Polda Metro Jaya dibawa ke RS Jiwa Duren Sawit Jakarta Timur," ujar Hery.

Sebelumnya, pada Kamis pukul 19.30 WIB, HR mengamuk dan sempat menyerang pemilik warung bernama Junaedi lantaran tidak diberi hutang tiga bungkus rokok.

Awalnya, HR menyuruh asisten rumah tangganya bernama Maulana untuk berhutang tiga bungkus rokok di warung tersebut. Namun, rokok hanya tersedia satu bungkus.

Mengetahui rokok tidak diberi, HR sambangi warung dengan membawa pedang dan menyerang Junaedi serta menghancurkan barang di sekitar warung.

Junaedi berhasil melarikan diri setelah diserang HR dan dilempar pecahan kaca.

Lalu, pukul 21.30 WIB, polisi tiba di TKP dan mengamankan HR di rumahnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/13/14211151/mengamuk-di-warung-putra-elvy-sukaesih-pernah-dirawat-di-rs-jiwa

Terkini Lainnya

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke