Salin Artikel

Aladdin Ditemukan Tewas Membusuk di Rumah, Tetangga Tutup Mulut

Di rumah itulah Aladdin ditemukan tewas dalam keadaan membengkak pada Sabtu (21/9/2019).

Saat ini hanya terdapat garis polisi yang melintang pada gerbang coklat rumah tersebut. Meski jendela pada bagian atas terbuka, namun rumah dengan cat putih tak berpenghuni.

Aladdin hanya tinggal berdua dengan sang istri, Sri Murniati. Namun, empat bulan lalu tepatnya pada 13 Mei 2019, Sri yang merupakan pensiunan PNS Kementerian Keuangan juga ditemukan membusuk di dalam rumah tersebut.

Semenjak penemuan jasad Aladdin tiga hari lalu, sekitar rumah mendadak sepi. 

Hampir tak ada aktivitas di sekitar rumah Aladdin. Bahkan, tak banyak orang yang berlalu lalang melintasi lokasi sekitar.

"Sebenarnya memang lingkungan di sini kalau siang begini emang sepi. Tapi ditambah adanya kejadian itu ya begini paling bisa dihitung jari yang lewat," kata salah satu warga yang tak ingin disebutkan namanya saat ditemui di lokasi, Senin (23/9/2019).

Wanita dengan rambut terikat ini mengatakan, semenjak kejadian penemuan jasad Aladdin, warga sekitar tak ada lagi yang ingin bicara mengenai peristiwa tersebut.

Pihak keluarga disebut berpesan kepada ketua RT supaya warga tidak tidak berbicara kepada siapapun.

"Mungkin karena itu juga kali warga enggak ada yang keluar takut ditanya sama wartawan. Emang yang saya dengar keluarganya udah bilang nggak mau di ramein di media," paparnya.

Namun saat ditanyakan terkait keseharian Aladdin, ia pun berkilah tak mengetahuinya. Ia hanya mengetahui ditemukan meninggal Alddin yang mengalami gangguan jiwa sempat dibawa untuk diobati.

"Setelah itu saya enggak tahu lagi. Kesehariannya bagaimana-bagaimana saya enggak tau. Tahunya rumah itu saja," kata dia.

Kompas.com mendatangi rumah Ketua RT bernama Mul. Melalui istrinya, ia tak berkenan untuk membicarakan tentang yang berkaitan dengan Aladdin.

"Pak Mul enggak ada sedang kerja. Kalau mau tanya soal itu juga kita enggak bisa. Karena keluarganya dari Kalimantan sudah meminta enggak mau diekspos," kata wanita yang mengenakan daster itu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/23/19195951/aladdin-ditemukan-tewas-membusuk-di-rumah-tetangga-tutup-mulut

Terkini Lainnya

Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke