Salin Artikel

Gelar Aksi Solidaritas, Siswa SMA Bawa Poster 'Pelajar Bukan Anak Kecil'

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pelajar SMA lintas organisasi yang tergabung dalam #PelajarBergerak menggelar aksi solidaritas di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.

Hal ini untuk menyikapi adanya korban yang jatuh dari pelajar dan mendukung gelombang demonstrasi yang menolak rancangan berbagai rancangan undang-undang (RUU) kontroversial.

Organisasi pelajar yang mengikuti aksi damai #PelajarBergerak terdiri dari South JKT Student, Forum OSIS DKI Jakarta, Forum OSIS Nusantara, Student Leadership Forum, dan Pesta Pilih Jurusan Jakarta (PPJJ).

Mereka membawa poster dengan berbagai tulisan seperti "Pelajar bukan anak kecil", "pelajar punya hak bicara", "mahasiswa orasi pelajar silaturahmi", dan lainnya.

President of South JKT Student, Khofifah A Rosyadi yang juga bertindak sebagai koordinator lapangan, mengatakan aparat keamanan seharusnya tak melakukan tindakan represif terhadap unjuk rasa yang dilakukan pelajar dan mahasiswa.

Menurutnya, walaupun pelajar bukan seperti mahasiswa, tetapi penyampaian aspirasi merupakan bagian dari demokrasi.

"Kita ke sini karena ada korban jatuhnya teman kami pelajar. Kami merasa seharusnya tidak dengan kekerasan. Kami punya hak, suara kami suara demokrasi juga," kata Khofifah kepada wartawan di lokasi, Senin (30/9/2019).

Khofifah menegaskan, bahwa suara pelajar sebagai generasi penerus bangsa juga perlu didengar. Namun demikian suara mereka tidak bisa dibungkam dan dikerdilkan dengan narasi yang tidak etis.

"Kami perhatian dengan demokrasi di negeri ini. Kami tidak mau dibilang anak kecil terus-terusan. Kami harus didengar suaranya, tidak hanya mahasiswa saja," ujarnya.

Dalam aksi solidaritas #PelajarBergerak, menyampaikan beberapa pesan aksi damai di antaranya :

#PelajarBergerak menuntut agar pemerintah bertanggung jawab atas adanya korban dalam gelombang demonstrasi beberapa waktu belakangan ini, baik dari kalangan pelajar maupun mahasiswa.

#PelajarBergerak juga mendukung tuntutan 'kakak' mahasiswa dan pelajar STM yang lebih dahulu menggelar aksi unjuk rasa.

#PelajarBergerak berharap tak ada bentuk kekerasan apapun yang dilakukan aparat kepada massa aksi. Pelajar siap berdiskusi dan menyampaikan aspirasi menurut etika dan norma yang telah ditentukan.

Aksi damai ini disertai dengan pembagian bunga mawar putih kepada masyarakat di kawasan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/30/20203301/gelar-aksi-solidaritas-siswa-sma-bawa-poster-pelajar-bukan-anak-kecil

Terkini Lainnya

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke