Salin Artikel

Hari Ini Pimpinan DPRD DKI Akan Ditetapkan meski Demokrat Belum Serahkan Nama

Penetapan ini tetap dilakukan meski nama wakil ketua dari Fraksi Partai Demokrat belum diserahkan.

"Dari PDI Perjuangan sudah, dari Demokrat belum. Tetap kita laksanakan paripurna. Kan kolektif kolegial dong. Kolektif kolegial itu satu dianggap mewakili yang lain," ucap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta non defenitif Syarif saat dihubungi Rabu (2/10/2019) malam.

Ia menyebut dalam rapat paripurna nanti hanya ada empat nama yang disebutkan, yakni Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Wakil Ketua dari Fraksi Gerinda Mohammad Taufik, Wakil Ketua dari Fraksi PKS Abdurrahman Suhaimi, dan Wakil Ketua dari Fraksi PAN Zita Anjani.

"Ya, 4 nama. Lalu sorenya kita bersurat ke gubernur lalu diteruskan ke Kemendagri," ujarnya.

Menurut dia, rapat paripurna penetapan pimpinan DPRD DKI seharusnya sudah bisa dilaksanakan sejak 26 September 2019.

Namun, karena Fraksi PDI-P dan Demokrat molor memberikan nama pimpinan maka rapat tersebut diundur.

"Harusnya sejak tanggal 26 sudah bisa dilantik. Karena kita menghargai domain partai-partai. Tapi, kalau ikutin aturan sudah bisa dilantik tanggal 26," tambah Syarif.

Sebelumnya, Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta berjanji akan menyerahkan nama pimpinan dari masing-masing partai ke pimpinan sementara pada Rabu (2/10/2019) kemarin.

"Sudah ada kabar bagus, kabar baik. Iya kabar baik sore ini dua-duanya (PDI-P dan Demokrat menyerahkan nama pimpinan)," ucap Syarif saat dihubungi, Rabu.

Adapun PDI-P, Gerindra, PKS, PAN, dan Partai Demokrat memperoleh jabatan pimpinan karena mempunyai kursi terbanyak di DPRD DKI Jakarta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/03/07244291/hari-ini-pimpinan-dprd-dki-akan-ditetapkan-meski-demokrat-belum-serahkan

Terkini Lainnya

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke