Salin Artikel

Mengenang Keteguhan Paskibraka Tangsel di Taman Kakak Aurell

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Halaman kantor Pemerintah Kota Tangerang Selatan dihiasi dengan taman yang belum lama rampung. Sebuah pepohonan, tanaman hias, dan rumput yang hijau menghiasi tanaman yang dinamakan 'Taman Kakak Aurell'.

Taman tersebut terbilang cukup luas. Bila disandingkan, luas taman hampir seukuran satu lapangan futsal standar.

Lokasi taman berada pada ujung kanan depan gedung. Dari namanya, Taman Kakak Aurel memiliki cerita tersendiri, yakni tentang sosok anggota Paskibraka Tangerang Selatan, Aurellia Qurratuaini yang telah meninggal dunia.

Pemberian nama Taman Aurell

Taman Aurell diambil dari nama Aurellia Qurratuaini, seorang anggota Paskibraka Tangerang Selatan yang meninggal dalam proses pelatihan untuk mempersiapkan HUT RI 2019.

Karena itulah sosoknya dikenang oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui pemberian nama taman.

"Taman Kakak Aurell itu memang sejak awal waktu pas kejadian kemudian terbesit ide dari ibu walikota yang inisiatif (buat taman)," ujar Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie di Pemkot Tangsel, Selasa (8/10/2019).

Benyamin menjelaskan, dalam penamaan taman tersebut sudah melalui persetujuan kedua orangtua Aurell beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan tersebut, kata Benyamin, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany ingin merepresentasikan sosok ketangguhan Aurell yang berjuang dalam paskibraka.

"Aurell ini menjadi simbol ketangguhan seorang anak muda, ini yang kami persembahkan kepada Aurell," kata Benyamin.

Cerita Kehidupan Aurell akan dipasang di taman

Selain membuat taman untuk mengenang kematian anggota Paskibraka Tangsel, Aurellia Qurratuaini, pemerintah kota Tangerang Selatan juga berencana akan membuat alur cerita kehidupannya.

"Bukan hanya sekadar fisik taman, tapi nanti akan kami buat sedikit alur cerita. Tapi untuk bentuknya saat ini taman saja dulu," kata Benyamin.

Untuk cerita kehidupan Aurell akan dibuat dalam bentuk dalam narasi dengan media elektronik.

Sehingga nantinya pengunjung akan mengetahui arti dari penamaan taman Taman Kakak Aurel tersebut.

"Nanti kedepannya akan ada sebuah simbolis dalam bentuk penggambaran narasi atau visualisasinya pake elektronik atau seperti apa nanti kami pikirkan," ucapnya.

Diresmikan saat HUT Kota Tangerang Selatan

Benyamin mengatakan, Taman Kakak Aurell akan diresmikan pada tanggal tertentu. Namun, sampai saat inu tanggalnya belum ditetapkan.

Adapun rencana peresmian akan dilangsungkan bertepatan dengan ulang tahun Tangerang Selatan pada 26 November mendatang.

"Tadinya taman ini akan diresmikan pada tanggal 17 Agustus kemarin, tapi fisik konstruksinya belum siap jadi mungkin saat ulang tahun tangsel atau nanti kita cari momentumnya," katanya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/09/08401671/mengenang-keteguhan-paskibraka-tangsel-di-taman-kakak-aurell

Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke