Salin Artikel

Kota Tangerang Dikhawatirkan Jadi Tempat Transit Perdagangan Orang

TANGERANG, KOMPAS.com - Kota Tangerang, di mana Bandara Internasional Soekarno-Hatta berdiri, dikhawatirkan menjadi tempat transit tindak kejahatan perdagangan orang (TPPO) ke luar negeri.

Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak Kota Tangerang Irna Rudiana mengatakan, kekhawatiran tersebut dirasa wajar mengingat Bandara Soekarno-Hatta sebagai pintu gerbang Indonesia ke luar negeri berada di wilayah Pemerintahan Kota Tangerang.

"Di Bandara (Soekarno-Hatta pernah) ada (TPPO), jadi daerah kami khawatirnya jadi tempat transit," ujar dia saat ditemui di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (21/11/2019).

Untuk itu, lanjut Irna, tim TPPO yang segera dibentuk Pemkot Tangerang. Akan ada program khusus pencegahan TPPO yang melibatkan masyarakat.

"Kami jaga dengan perlindungan anak dan perempuan berbasis masyarakat," jelas dia.

Perlindungan berbasis masyarakat yang dimaksud adalah membentuk komunitas masyarakat peduli yang akan melaporkan TPPO ke kelurahan atau tingkat kecamatan untuk diberikan tindakan sesegera mungkin.

"Supaya ada kasus biar ada yang lapor ke tingkat kecamatan dan tingkat kota," jelas dia.

Laporan selanjutnya diserahkan ke pihak berwajib yang berwenang dalam bidang penegakan hukum seperti Kepolisian dan Kejaksaan.

Sebelumnya, Irna Rudiana mengatakan bahwa Kota Tangerang akan segera membentuk tim Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Irna mengatakan, pembentukan tersebut merupakan program dari Kementerian Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) yang mengkategorikan TPPO sebagai kejahatan luar biasa.

"Ini termasuk Extraordinary Crime, TPPO salah satu di antara, dampaknya ke masyarakat besar," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/25/14390111/kota-tangerang-dikhawatirkan-jadi-tempat-transit-perdagangan-orang

Terkini Lainnya

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Ketakutan Pengemudi 'Online' Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Ketakutan Pengemudi "Online" Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Megapolitan
KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

Megapolitan
Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Megapolitan
Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Megapolitan
Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Megapolitan
Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Megapolitan
Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Megapolitan
Menguak Penyebab Kebakaran Toko 'Saudara Frame' yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Menguak Penyebab Kebakaran Toko "Saudara Frame" yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke