Salin Artikel

Menengok Eks Billiard di Pasar Baru Metro Atom, Tempat PKL Senen Akan Direlokasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang kaki lima yang berada di kawasan bahu Jalan Raya Senen, Jakarta Pusat akan direlokasi ke Pasar Baru Metro Atom.

Adapun pemindahan ke Pasar Baru ini sesuai dengan permintaan para PKL Senen yang menolak dipindah ke Pasar Kenari.

Kompas.com pun mencoba melihat suasana Pasar Baru Metro Atom, Kamis (12/5/2019).

Pasar Baru Metro Atom ini ramai dengan pengunjung.

Banyak masyarakat berkeliling Pasar Baru Metro Atom untuk jalan-jalan atau berburu barang.

Pasar Baru Metro Atom ini layaknya pasar pada umumnya. Ada yang jualan pakaian, kosmetik, barang-barang sembako, hingga perlengkapan rumah tangga.

Sementara, pedagang pakaian layak pakai di Pasar Baru Metro Atom terletak di lantai 3 dan lantai 4.

Saat mengelilingi lantai 3 dan lantai 4, tampak para pedagang sibuk melayani pengunjung.

Pengunjung yang berada di kawasan lantai 3 dan lantai 4 ini memang terlihat cukup ramai.

Kios-kios yang ada di lantai 3 dan lantai 4 tertata rapi. Masing-masing pedagang memiliki kiosnya masing-masing.

Ada yang mengambil satu kios berukuran 4 X 6 meter untuk tempat berdagang. Ada pula yang mengambil dua kios sekaligus.

Pedagang pakaian layak pakai di lantai 3 rata-rata mengaku mereka sudah dari awal merintis usahanya.

Sementara, pedagang pakaian layak pakai di lantai 4 merupakan pedagang korban kebakaran Senen pada tahun 2014 lalu.

Para pedagang di lantai 4 ini pun telah mengetahui kabar bahwa PKL di Pasar Senen nantinya akan direlokasi ke sana.

Pedagang pun menunjuk bekas tempat billiard dan karaoke Neo Excalibur tempat para PKL Senen nantinya direlokasi.

Area tersebut tampak strategis karena berada di dekat akses masuk pengunjung.

Eks tempar billiard yang nantinya jadi tempat relokasi para PKL Senen ini pun akan ditata.

Namun, penataan itu belum mulai dikerjakan oleh PD Pasar Jaya.

Sebab sejumlah barang-barang bekas tempat billiard itu masih ada di dalam ruangannya. Pintunya pun tampak tertutup rapat.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi sebelumnya mengatakan, pengerjaan penataan Pasar Baru Metro Atom akan selesai dalam pekan ini.

Ia berharap pekan depan, para PKL Senen sudah direlokasi ke Pasar Baru Metro Atom.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/05/13180951/menengok-eks-billiard-di-pasar-baru-metro-atom-tempat-pkl-senen-akan

Terkini Lainnya

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke