Salin Artikel

Viral Video Balap Liar Bikin Macet Jalan di Tambun Bekasi, 5 Pemuda Ditangkap Polisi

Dalam video tersebut, mereka memblokade jalan raya yang bakal mereka pakai sebagai lintasan balap. Para pebalap liar tersebut mengambil ancang-ancang balapan.

Imbasnya, banyak kendaraan di belakang para pebalap liar itu tertahan dan tak bisa melaju, padahal saat itu sedang jam berangkat kerja.

Kapolsek Tambun, Kompol Siswo berujar, peristiwa tersebut terjadi di dekat Perumahan Metland, Jalan Sultan Hasanudin, Tambun pada Kamis pekan lalu (12/12/2019).

Siswo mengatakan, jajarannya telah menangkap sejumlah pemuda yang ditengarai terlibat dalam balap liar yang bikin macet jalan itu.

"Lima pemuda yang ditangkap, motor yang ditahan ada sembilan. Motornya kebanyakan tanpa rem dan sudah dimodifikasi," ungkap Siswo kepada wartawan, Selasa (17/12/2019).

Motor-motor yang ditahan polisi, kata Siswo, seluruhnya tak dilengkapi dengan dokumen kendaraan.

Selain itu, motor-motor tersebut tak lengkap aksesorisnya, seperti tanpa rem, spion, lampu sein, dan sebagainya.

Kini, lima pemuda tersebut dikenai wajib lapor oleh jajaran Polres Metro Bekasi.

Siswo berujar, mereka rata-rata tak punya pekerjaan.

"Tetap kita kasih surat tilangnya sebagai penindakan. Nanti setelah sidang, bisa diambil motornya. Sementara mereka wajib lapor hari Senin dan Kamis," kata Siswo.

"Tapi dengan catatan, dikembalikan seperti semula. Jadi harus ada spionnya, lampu sein-nya harus ada, sesuai dengan normalnya," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/17/11471221/viral-video-balap-liar-bikin-macet-jalan-di-tambun-bekasi-5-pemuda

Terkini Lainnya

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke