Titik yang terakhir masih terendam banjir berlokasi di RT 001 RW 001 Kelurahan Semanan, Jakarta Barat. Namun, banjir di lokasi tersebut sudah surut pada Rabu pagi.
"Info dari pihak kelurahan, surut pada pukul 06.00," ujar Ridwan saat dikonfirmasi.
Meskipun banjir di semua titik sudah surut, kata Ridwan, masih ada 666 warga yang mengungsi di empat lokasi pengungsian di Jakarta Barat dan Jakarta Timur. Mereka mengungsi karena rumahnya masih dibersihkan.
Menurut Ridwan, pengungsi membersihkan rumah mereka pada pagi hari, sedangkan malam harinya kembali ke lokasi pengungsian untuk istirahat dan tidur.
"Sudah tidak ada banjir, tapi masih ada pengungsi karena rumahnya masih dibersihkan. (Pengungsi) di Semanan dan Kramatjati," kata Ridwan.
Hujan deras dan cuaca ekstrem yang terjadi pada Rabu lalu menyebabkan banjir di sejumlah wilayah di tiga provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Akibat banjir tersebut, 36.445 warga Jakarta mengungsi pada keesokannya. Jumlah pengungsi berangsur-angsur berkurang seiring dengan surutnya banjir.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/08/09532331/pemprov-dki-sebut-banjir-di-sudah-surut-tetapi-masih-ada-pengungsi