Salin Artikel

Ruang ICU Terbatas, RSUI Rujuk Korban Kecelakaan Bus di Subang ke Rumah Sakit Lain

DEPOK, KOMPAS.com - Pascakecelakaan yang menimpa Kader Posyandu di Subang, sejumlah korban luka dirawat di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok.

Namun, beberapa di antaranya harus dirujuk lantaran fasilitas ruangan yang terbatas.

Manajer Pelayanan Kesehatan Sepesialistik, Rakhmad Hidayat mengatakan bahwa pihak RSUI merujuk korban lantaran terbatasnya fasilitas ruang (Intensive Care Unit (ICU).

"Pasien dirujuk karena harus dilakukan perawatan di ICU karena di RSUI sudah penuh ruangannya, bukan karena tidak sanggup, hanya saja ruangan," ujar Manajer Pelayanan Kesehatan Sepesialistik, Rakhmad Hidayat, saat konpers di RSUI, Senin (20/1/2020).

Rakhmad menambahkan, ruang ICU di RSUI terbatas karena merupakan rumah sakit baru dan sebelumnya ada pasien lain yang juga dirawat di sana.

"Kendalanya hanya di ruang ICU, Kami hanya ada enam bed yang harusnya ada 36, sebelum korban kecelakaan masuk, di kami sudah ada pasien juga" ujar Rakhmat.

Adapun pasien yang dirujuk dari RSUI yakni berjumlah dua orang ke Rumah Sakit Hermina Depok.

Dari data sementara yang dihimpun dari RSUI, korban yang saat ini dirawat di rumah sakit tersebut berjumlah 29 orang dari yang semula berjumlah 33.

26 pasien dirawat di lantai 5 yang dimana kelas VIP hingga kelas 3.

Satu pasien anak dirawat dilantai 6, satu pasien sedang menunggu persiapan ke rawat inap setelah di IGD dan satu sisanya sedang dicarikan rujukan.

Seperti yang diketahui, kecelakaan bermula ketika mobil yang berisikan kader posyandu tersebut hendak meninggalkan lokasi dan menuju ke Depok, namun pada saat berada di Subang, mobil mengalami hilang kendali lantaran rem blong dan terguling di jalan menurun.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/20/16513121/ruang-icu-terbatas-rsui-rujuk-korban-kecelakaan-bus-di-subang-ke-rumah

Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke