DEPOK, KOMPAS.com - Endah Sri Cahyani Sucipto atau Yenny Sucipto, kader PDI-P yang mendaftarkan diri maju sebagai bakal calon wali kota Depok 2021-2026, mengklaim dirinya didukung berbagai elemen masyarakat setempat.
"Ada permintaan dari beberapa elemen masyarakat yang saya tidak bisa sebutkan satu per satu, yang tergabung dalam Koalisi Depok Berubah," ujar Yenny melalui telepon pada Senin (17/2/2020) sore.
"Saya diusulkan sejak November (2019)," imbuh dia.
Ia berujar, para perwakilan elemen masyarakat itulah yang bertemu dengan jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P. Di sana, Yenny mengaku didaftarkan oleh mereka dalam pencalonan Wali Kota Depok.
Yenny yang merupakan eks Sekretaris Jenderal Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) mengklaim, dirinya dipilih karena rekam jejaknya yang dianggap cocok untuk mengubah Depok.
Ia sendiri menganggap bahwa selama 15 tahun terakhir, Depok tidak mengalami perubahan berarti.
"Ada kepentingan untuk perubahan Depok. Kebetulan skill saya, soal tata kelola pemerintahan, pengelolaan keuangan daerah, itu mumpuni. Jadi memang pertimbangan mereka memilih saya itu berdasarkan skill yang saya miliki," beber Yenny yang kini bergelut di Kantor Staf Presiden.
"Jadi saya bukan diajukan oleh DPP," ia menambahkan.
Sebelumnya diberitakan, Yenny Sucipto menyatakan siap maju sebagai bakal calon wali kota Depok 2021-2026.
Ia mendaftarkan diri sebagai bakal calon kandidat melalui DPP PDI-P. Di sisi lain, pengurus PDI-P di tingkat cabang (kota) dan daerah (provinsi) telah menyepakati nama Afifah Aliyah untuk maju di Pilkada Depok 2020.
Keputusan final soal siapa yang berhak memegang tiket melenggang ke kontestasi Pilkada Depok 2020 ada di tangan DPP.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/17/18413621/yenny-sucipto-klaim-elemen-masyarakat-mendukungnya-pimpin-depok