Salin Artikel

Angkasa Pura II Tambah Petugas Screening di Bandara Soekarno-Hatta

Hal tersebut, kata Febri, merupakan respon pengelola Bandara Soekarno-Hatta untuk memperketat pengawasan masuknya orang ke Indonesia setelah dinyatakan ada orang di Indonesia yang positif virus corona CoV-2.

"Kami sudah menambah personil," ujar dia kepada Kompas.com saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (3/3/2020).

Febri mengatakan Bandara Soekarno-Hatta sudah menambahkan sebanyak 15 tenaga medis untuk KKP Bandara Soekarno-Hatta.

"Empat dokter untuk medis 11 lainnya pelayanan untuk membantu kelancaran pemeriksaan," kata dia.

Selain menambah jumlah petugas kesehatan yang berjaga, Febri juga mengatakan Angkasa Pura II sudah menampilkan informasi terkait pencegahan virus corona di beberapa area publik.

"Sosialisasi yang dilakukan itu sudah di medsos, di medsos Angkasa Pura II maupun medsos Bandara Soekarno-Hatta. Juga dilakukan di digital banner di Bandara Soekarno-Hatta tentang informasi corona itu. Sejak awal tahun sudah ada informasi," kata dia.

Febri mengatakan, banner sosialisasi pencegahan virus corona bisa dilihat di check-in area juga boarding lounge dan kedatangan baik international maupun domestik.

"Sudah dipasang mulai Januari (2020) sudah ada," kata dia.

Febri menjelaskan, kemungkinan informasi terkait pencegahan virus corona di area Bandara Soekarno-Hatta akan diperbanyak untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya cuci tangan dan berperilaku hidup sehat.

"Nanti mungkin kami diperbanyak atau diperkaya terkait dengan pemberitahuan informasi virus corona ini," kata dia.

Sebelumnya, KKP Bandara Soekarno-Hatta mengeluhkan kurangnya petugas kesehatan yang berjaga di bagian kedatangan internasional Bandara Soekarno-Hatta.

Kepala KKP Bandara Soekarno-Hatta, Anas Maruf mengatakan petugas yang berjaga berkurang akibat dipinjam untuk melakukan evakuasi ditempat lain.

"Ada dua petugas kami yang BKO dalam rangka persiapan evakuasi (WNI di Jepang)," ujar dia di Gedung 601 Bandara Soekarno-Hatta, Senin.

Selain itu, ada beberapa jam sibuk di hari Minggu yang membuat pengisian kartu kesehatan atau Health Alert Card yang wajib diisi penumpang menjadi semrawut.

Proses screening atau pemindaian, lanjut Anas, menjadi tidak maksimal.

Dari minimal 15 petugas KKP di Bandara Soekarno-Hatta tersebut, lanjut dia, bisa melayani hingga 90 penerbangan dengan jumlah penumpang mencapai 12.000 orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/03/16070771/angkasa-pura-ii-tambah-petugas-screening-di-bandara-soekarno-hatta

Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke