"Yang pasti wawancara faktual pertama, dari data yang kami verifikasi pastinya kami tanyakan kembali. Kedua terkait pengetahuan, kompetensi dasar serta kepribadian. Itu saja sih," kata Ketua Panlih Wagub DKI Farazandi Fidinansyah, Kamis (12/3/2020).
Untuk wawancara terbuka atau disebut Panlih sebagai uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) akan dilaksanakan pada 23 Maret.
"Nanti elaborasi visi-misi sekaligus tanya jawab, itu terbuka. Kalau wawancara faktual besok ini sepertinya pimpinan panlih saja yang akan mengangendakan," kata dia.
Meski demikian, mekanisme wawancara pada tanggl 18 dan 23 Maret belum diputuskan oleh Panlih.
Politisi PAN itu menyatakan, pihaknya mempertimbangkan untuk melibatkan praktisi, akademisi, dan ahli dalam wawancara terbuka.
"Usulan sudah kami terima bahwa ada praktisi, akademisi, atau ahli, tapi ini belum kami putuskan. Makanya, ini kami bakal ngebut hari Senin (depan) biar bisa diputuskan. Kalau memang bisa dihadirkan kami bakal undang (ahli) itu," ujar dia.
Posisi wagub DKI kosong setelah Sandiaga Uno mundur dari jabatan itu tahun 2018 karena ingin maju sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2019.
Pemilihan wagub DKI rencananya akan digelar pada 23 Maret 2020 ini. Tahapannya, sebelum melaksanakan pemilihan, kedua cawagub DKI yaitu Nurmansjah dan Riza harus memaparkan visi, misi, program kerja sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemprov DKI di depan para anggota DPRD DKI. Stelah itu akan ada sesi tanya jawab.
"Tanggal 23 (Maret) pas paripurna, itu dalam satu kesatuan, setelah tanya jawab visi, misi, jawab, kemudian kami break, persiapan untuk pemilihan," kata Wakil Ketua Panlih Wagub, Basri Baco pada Rabu lalu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/12/15474781/rabu-depan-2-cawagub-dki-diwawancara-soal-kepribadian-dan-pengetahuan