JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta melakukan isolasi mandiri atau self isolation.
Hal ini dilakukan seusai salah satu anggota DPRD DKI Jakarta diduga terinfeksi virus corona (Covid-19) dan berstatus suspect.
"Kita self isolation jadinya. Kita masih menunggu hasil labnya. Kalau negatif, kita masuk segera," ucap anggota DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak saat dihubungi, Senin (16/3/2020).
Gilbert mengaku sebagian besar anggota DPRD DKI Jakarta sebelumnya melakukan kontak fisik dengan politikus tersebut.
Maka, untuk mencegah semakin merebaknya virus tersebut, mereka pun mengisolasi diri sendiri.
"Kalau positif bisa jadi 2 minggu sesuai protokol self isolation. Takut makin banyak yang tertular kalau tidak diisolasi," kata dia.
Anggota DPRD DKI yang diduga terkena corona itu baru saja pulang kunjungan kerja (kunker) dari Pekanbaru bersama beberapa anggota lainnya.
"Enggak ke luar negeri, kontak saja mungkin ya, kemarin kita kan lagi kunker. Ke Pekanbaru," ujar politisi PDI-P ini.
Diketahui, jumlah pasien positif virus corona di Indonesia sebanyak 117 kasus
Sebanyak 21 kasus baru virus corona atau Covid-19 diumumkan pada Minggu (15/3/2020).
Sebelumnya, pada Sabtu (14/3/2020), jumlah kasus yang dikonfirmasi mencapai 96 kasus, yaitu bertambah 27 kasus dibanding hari sebelumnya.
Dari 96 kasus tersebut, salah satu pasien yang dikonfirmasi adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/16/16130041/ada-anggota-dprd-dki-suspect-corona-anggota-lainnya-isolasi-diri-sendiri