Salin Artikel

Pemprov DKI Tambah 3 RS Rujukan Covid-19 Kapasitas 300 Tempat Tidur

Tiga rumah sakit itu adalah Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit, Rumah Sakit Pelni, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Weningtyas mengatakan, jumlah tempat tidur tambahan yang disediakan untuk pasien covid-19 sebanyak 300 unit.

"Saat ini telah dapat berjalan sekitar 300 tempat tidur lagi tambahan, di mana telah dapat menerima pasien dalam pengawasan (PDP) dan pasien positif covid. Pasien-pasien tersebut sudah ada di RS Duren Sawit, RS Pelni, dan RS Tarakan," ujar Weningtyas dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta yang disiarkan melalui akun YouTube Pemprov DKI, Selasa (17/3/2020).

Weningtyas menyampaikan, tiga rumah sakit itu ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan kasus covid-19 berdasarkan surat keputusan (SK) kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Tiga rumah sakit rujukan itu juga akan ditetapkan melalui surat keputusan gubernur.

"Sambil menunggu SK gubernur yang sedang berproses, telah diterbitkan SK kepala dinas yang menetapkan rujukan second line untuk rumah sakit rujukan covid di tingkat Provinsi DKI Jakarta," kata dia.

Menurut Weningtyas, RSKD Duren Sawit saat ini sudah merawat pasien PDP dan pasien positif covid-19.

"Hari ini juga RS Duren Sawit telah dapat menerima 27 pasien dalam pengawasan dan tiga dengan konfirmasi positif (covid-19)," ucap Weningtyas.

Dengan bertambahnya tiga rumah sakit rujukan, maka saat ini ada 11 rumah sakit rujukan kasus covid-19 di Jakarta. Berikut daftarnya:

1. Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso

2. Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan

3. Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto

4. RSUP Fatmawati

5. Rumah Sakit Umum (RSU) Bhayangkara

6. Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo

7. RSUD Cengkareng

8. RSUD Pasar Minggu

9. RS Duren Sawit

10. RS Pelni

11. RS Tarakan

Dari delapan rumah sakit tersebut telah disiapkan 125 tempat tidur untuk pasien covid-19.

Berdasarkan data pemerintah, sebanyak 134 orang positif terinfeksi Covid-19, sebanyak 8 orang diantaranya sembuh dan lima orang meninggal.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/17/18311661/pemprov-dki-tambah-3-rs-rujukan-covid-19-kapasitas-300-tempat-tidur

Terkini Lainnya

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke