TANGERANG, KOMPAS.com - Beredar pesan berantai mengenai penutupan pasar di Kota Tangerang. Pesan ini meresahkan setiap warga yang menerimanya melalui aplikasi WhatsApp.
Pesan tersebut menyebutkan, akan ada penutupan pasar pada Senin (23/3/2020) di beberapa pasar besar di Kota Tangerang.
"Info dari agen sayur dan buah. Pasar induk tanah tinggi mulai senin s/d kamis akan di lockdown dari Pemda Tangerang. jadi ibu-ibu yang butuh sayur mayur dan buah bisa stock untuk 4 hari kedepan karena pasokan pasar Ciledug dari Pasar Induk Tanah Tinggi," tulis pesan tersebut.
Pesan tersebut langsung dibantah Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah yang mengatakan bahwa pesan berantai tersebut hoaks.
"Tolong disampaikan bahwa itu hoaks yang dibuat oleh orang tidak bertanggung jawab," kata dia saat dikonfirmasi.
Begitu juga dengan Kepala PD Pasar Kota Tangerang Titien Mulyati yang menegaskan bahwa ditutupnya Pasar Induk Tanah Tinggi merupakan informasi yang tidak berdasar. Pasalnya, Pemkot tidak mengambil kebijakan tersebut.
"Berita itu tidak benar, dan masyarakat tidak perlu khawatir untuk kebutuhan di pasar Tanah Tinggi," kata Titien.
Lebih lanjut Titien menambahkan, masyarakat tidak perlu resah serta membeli kebutuhan secara berlebihan di tengah merebaknya Covid-19 yang disebabkan virus corona (SARS-CoV-2).
"Tetap berbelanja tapi seperlunya dan jangan sampai menimbun bahan makanan," pesan Titien.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/23/14494041/wali-kota-tangerang-sebut-orang-tak-bertanggung-jawab-sebar-hoaks-pasar