Salin Artikel

Covid-19 Makin Meluas, 111 Warga Thailand Dievakuasi dari Indonesia

Corporate Communication Strategic Lion Group Danang Mandala mengatakan, proses kepulangan WN Thailand dari Indonesia tersebut terkait dengan wabah virus corona SARS-CoV-2 di Indonesia yang semakin meluas.

"Kepulangan warga negara Thailand dari Indonesia dampak dari wabah corona virus disease 19 (Covid-19)," kata Danang dalam keterangant tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (8/4/2020).

Danang melanjutkan, penerbangan khusus untuk melayani misi kemanusiaan dan evakuasi tersebut diberangkatkan pada Selasa kemarin.

"Penerbangan SL-117 dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta lepas landas pada 14.10 WIB dan mendarat pada 17.20 waktu setempat (Indochina Time, GMT+ 07) di Bandar Udara Internasional Hat Yai Thailand," kata dia.

Danang menjelaskan, setelah berhenti sebentar, Thai Lion Air bernomor SL-2117 dari Hat Yai bertolak pukul 19.10 waktu setempat dan telah mendarat di Bandar Udara Don Mueang pada 20.20 waktu setempat.

"Semua awak pesawat yang bertugas dalam penerbangan kemanusiaan akan mengikuti protokol kesehatan termasuk karantina sebagaimana yang sudah ditentukan dalam tindakan atau penanganan Covid-19," ujar dia.

Data kasus Covid-19 di Indonesia pada Selasa pukul 16:15 WIB tercatat, kasus positif sebanyak 2.738. Jumlah itu naik 247 kasus dari sehari sebelumnya.

Dari jumlah 2.738 kasus tersebut, sebanyak 221 orang meninggal, 204 orang sembuh dan 2.313 pasien positif masih dirawat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/04/08/15314411/covid-19-makin-meluas-111-warga-thailand-dievakuasi-dari-indonesia

Terkini Lainnya

 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama KontraS Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama KontraS Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke