Salin Artikel

Warga Pamulang Dirikan Dapur Umum, Bagikan Makanan ke Ojol dan Tukang Becak

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Warga Perumahan Sinar Pamulang, Tangerang Selatan turut ambil sikap di tengah pandemi Covid-19 dengan mendirikan dapur umum.

Upaya tersebut dilakukan untuk mengatasi dampak meluasnya virus corona yang mempengaruhi kondisi ekonomi masyarakat.

Salah satu warga setempat, Gunawan Sumaryono mengatakan, keberadaan dapur umum yang didirikan sejak seminggu yang lalu itu merupakam inisiatif warga khususnya pemuda perumahan Sinar Pamulang.

Ia dan warga lainnya menyadari pandemi Covid-19 sangat berdampak pada ekonomi masyarakat khususnya pekerja yang mendapatkan pemasukan harian.

"Saat itu kami berfikir kalau seperti pekerja yang dapat uang harian itu gimana di tengah kebijakan pemerintah untuk tetap di rumah saja. Sedangkan makan harus tetap jalan. Akhirnya bangun dapur umum," kata Gunawan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (10/4/2020).

Gunawan dan warga lainnya pun mengumpulkan donasi dari masyarakat yang didominasi berupa sembako mulai beras, minyak dan sayuran.

"Untuk yang masak gotong royong warga sini. Kebanyakan yang makan pengendara ojek dan tukang becak. Karena di sini kan masih ada becak," ucapnya.

Dapur umum itu sendiri ditargetkan akan berdiri sampai dengan H-3 Hari Raya Idul Fitri dengan sajian menu yang setiap harinya berbeda-beda.

Jika nantinya bahan bantuan untuk dapur umum masih tersisa smpai batas waktu yang telah ditargetkan, warga setempat akan membagikan dalam bentuk sembako.

"Jika nanti bahan bantuan yang diberikan warga masih tersisa sampai dapur umum tutup akan kita bagikan ke warga lagi. Tapi dengan bentuk sembako," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/04/10/18102081/warga-pamulang-dirikan-dapur-umum-bagikan-makanan-ke-ojol-dan-tukang

Terkini Lainnya

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke