Salin Artikel

Pemkot Bekasi Bagikan 75.000 Paket Sembako buat Warga Non-DTKS yang Belum Terima Bantuan

“Paket sembako itu diberikan kepada keluarga non-DTKS yang terdampak Covid-19 dengan catatan belum menerima bansos baik dari pemerintah pusat maupun Pemerintah Kota Bekasi sebelumnya,” kata Ketua Tim Terpadu Pengendalian Bansos Covid-19 Kota Bekasi, Taufiq R Hidayat, melalui keterangan tertulis, Selasa (9/6/2020).

Taufiq mengatakan, ada 75.000 keluarga yang nantinya diberikan paket sembako.

Pertama, paket sembako itu diberikan kepada 18.867 keluarga yang telah tercatat sebagai non-DTKS tapi belum menerima bansos pada April lalu.

Kedua, ada 56.133 keluarga non-DTKS data pembaharuan pada 10 Mei oleh camat atau lurah setempat yang hingga saat ini belum menerima bantuan.

Warga yang masuk kategori non-DTKS di Kota Bekasi adalah penduduk yang menetap (tempat tinggal bukan milik sendiri/pengontrak) di Kota Bekasi, tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kota Bekasi yang terdampak Covid-19 dan penduduk tidak tetap (musiman) yang memiliki penghasilan tidak tetap dan tinggal di Kota Bekasi secara tidak permanen.

“Data ini (jumlahnya 75.000) berdasarkan hasil pendataan dari camat dan lurah. Selanjutnya ditetapkan sebagai daftar penerima oleh lurah melalui berita acara,” kata Taufiq.

Ia menjelaskan, nilai paket sembako itu Rp 249.000. Dananya bersumber dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi.

Isi paket yakni beras 10 kilogram, minyak goreng 2 liter, kecap manis 1 botol isi 140 mililiter, saus sambal 1 botol isi 140 mililiter, 4 makanan kaleng berat 425 gram per kaleng, mi instan 10 bungkus, biskuit 1 bungkus, dan masker kain non-medis.

“Proses packing ini dilakukan oleh relawan aparatur Pemerintah Kota Bekasi yang dikoordinasikan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD),” kata Taufiq.

Ia mengatakan, pendistribusian paket sembako itu sudah dimulai pada minggu pertama Juni 2020.

Bantuan itu langsung diberikan ke lurah yang nantinya distribusikan paket itu ke RT atau RW.

Pihak RT atau RW akan mendistribusikan bansos tersebut ke penerima manfaat. Saat penyerahan akan ada tanda terima barang dan penempelan stiker keluarga penerima Bansos.

“Apabila di dalam wilayah kelurahan tersebut ternyata telah menerima bantuan sosial maka bantuan sosial dapat dialihkan kepada wilayah kelurahan lainnya yang masih membutuhkan dengan dilengkapi berita acara pengalihan penerima bantuan sosial,” kata Taufiq.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/09/13243181/pemkot-bekasi-bagikan-75000-paket-sembako-buat-warga-non-dtks-yang-belum

Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke