Mereka harus melakukan swab test di Puskesmas Kecamatan Kembangan terlebih dahulu sebelum diizinkan membuka lapak.
"Saya langsung suruh (pedagang) ke pusksesmas kecamatan," kata Lurah Kembangan Utara Rudi Hariyanto saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Nantinya pihak kelurahan bersama dengan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) setempat akan mengawasi secara langsung para pedagang yang ada di pasar.
Bila ada pedagang yang kedapatan berjualan, namun belum mengikuti swab test, maka diminta untuk lakukan swab test terlebih dahulu.
"Kami arahkan begitu. Sama FKDM kalau ada pedagang yang belum swab test agar ke puskesmas," ucap Rudi.
Rudi mengatakan, langkah tersebut untuk meminimalkan penyebaran virus Corona yang belakangan marak terjadi di pasar.
Pada pagi tadi, sekitar 100 pedagang Pasar Kemiri menjalani swab test. Setelah melakukan swab test, pedagang dipersilahkan untuk lanjut berdagang.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/17/14205281/swab-test-covid-19-di-pasar-kemiri-pedagang-yang-tak-ikut-tes-tidak
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan