Salin Artikel

Percobaan Penculikan Anak Kembali Terjadi di Depok, Korban Dibekap Tisu Saat Bermain

"Dia lagi main bulu tangkis awalnya di lapangan dekat rumah, berempat sama temannya. Tiba-tiba ada motor datang mendekati anak saya," ungkap ayah korban, R, ketika dihubungi, Rabu (8/7/2020).

R mendapat kronologi peristiwa itu dari salah seorang warga yang membopong anaknya ke rumah, setelah percobaan penculikan itu gagal dan pelaku kabur.

Bocah-bocah yang bermain bersama MA berteriak dan berlarian, salah satunya bahkan disebut sempat memukul penculik itu dengan raket mainannya.

Keributan itu memancing warga untuk keluar rumah dan memburu pelaku yang akhirnya melarikan diri dan melepaskan MA.

R berujar, anaknya dibopong dalam keadaan terkulai lemas setelah insiden itu, sekitar pukul 20.30 WIB.

Ia mengaku tak tahu apakah tisu tersebut mengandung bahan kimia tertentu atau tidak, yang menyebabkan anaknya lemas.

"Orang yang mengantar bilangnya anak saya dibekap. Ini mah modus mau nyulik, kata saya," tambah R.

"Anak saya syok juga. Bengong-bengong dia pas mau tidur. Katanya waktu dibekap terasa seperti mengantuk," ujar dia.

Sejauh ini, peristiwa ini belum dilaporkan ke polisi.

Percobaan penculikan anak di Depok juga sempat terjadi pada pekan lalu. Delapan orang anak dibawa oleh orang tak dikenal setelah diajak agar ikut turnamen online game.

Empat anak berhasil kabur dan pulang. Empat lainnya sempat diculik dua malam dan ditemukan polisi di sekitar Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.

Sampai sekarang, terduga pelaku penculikan itu masih buron. Polisi telah merilis sketsa wajah terduga pelaku, berdasarkan keterangan delapan bocah tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/08/16002741/percobaan-penculikan-anak-kembali-terjadi-di-depok-korban-dibekap-tisu

Terkini Lainnya

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke