Salin Artikel

Gubernur Banten Akan Gratiskan Test Covid-19 untuk Ojol di Tangerang Raya

TANGERANG, KOMPAS.com - Gubernur Banten Wahidin Halim berencana akan menggratiskan tes Covid-19 untuk seluruh ojek online yang akan beroperasi di Tangerang Raya.

"Gratis dari provinsi gratis," ujar dia saat ditemui di Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, Jumat (17/7/2020).

Wahidin Halim mengatakan dia akan menjaring siapa saja yang tidak mau mengikuti tes Covid-19 dan akan memberikan sanksi tegas.

"Nanti kita jaring, kalau mereka yang sengaja tidak mau ikut kita (membawa) pertanggungjawaban kepada pimpinan (pusat) nanti," tutur Wahidin Halim.

Dia mengatakan saat ini Pemprov Banten masih memiliki target swab test sebanyak 14.000 dalam dua minggu ke depan.

Itulah sebabnya, lanjut Wahidin Halim, ojol diminta untuk segera melakukan swab test yang digelar oleh Pemprov Banten.

"Kita ada target swab, masih ada. Target dua minggu ini 14.000, kalau belum (ter-cover) kita target lagi," kata Wahidin Halim.

Wahidin Halim juga menegaskan swab test tidak hanya untuk kalangan ojek online saja, masyarakat Banten secara keseluruhan bisa ikut dalam test swab atau tes Covid-19 lainnya yang disediakan Pemerintah Provinsi Banten.

"Rakyat Banten sudah kita siapkan, sopir juga kita wajibkan juga (tes Covid-19)," kata Wahidin Halim.

Adapun sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tri Nurtopo mengatakan saat ini ada sekitar 28.000 ojek online di Tangerang Raya.

Namun, kata dia, jumlah tersebut masih belum terhitung berapa yang masih aktif atau tidak.

"Grab 13.000, Gojek 15.000. Total 28.000 untuk dua operator," ujar dia.

Dari puluhan ribu ojol, yang mendapat tes swab graris oleh Pemerintah Provinsi Banten hari ini hanya menjangkau 700 ojol saja di Kota Tangerang.

Tri juga mengatakan masih ada tes lain di wilayah Tangerang Raya lainnya seperti di Tangsel dan Kabupaten Tangerang yang masing-masing memiliki jatah swab test gratis untuk 700 ojol.

"Minimal sudah ter-cover 2.100," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/17/17534391/gubernur-banten-akan-gratiskan-test-covid-19-untuk-ojol-di-tangerang-raya

Terkini Lainnya

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke