Salin Artikel

Ditjen Perkeretapian Hentikan Pembongkaran Struktur Bata Kuno di Proyek DDT Stasiun Bekasi

BEKASI, KOMPAS.com - Ditjen Perkeretapian menghentikan sementara pembongkaran struktur bata kuno saat mengerjakan proyek pembangunan double double track (DDT) Stasiun Bekasi.

Sebagai informasi, struktur bata itu diduga cagar budaya yang ditemukan di bawah tanah saat mengerjakan proyek pembangunan DDT atau rel dwi ganda di Stasiun Bekasi, tepatnya di perimeter Stasiun Kota Bekasi.

“Untuk sementara revitaliasi di daerah yang diduga (cagar budaya) tersebut dihentikan,” ujar Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten, Rode Paulus melalui pesan tertulis, Rabu (12/8/2020).

Paulus mengatakan, pembongkaran dihentikan sampai Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) selesai memeriksa dan meneliti struktur bata yang ada di perimeter Stasiun Bekasi.

Pihak Ditjen Perkeretapian juga terus berkoordinasi dengan BPCB terkait tindak lanjut jika penelitiaan struktur bata itu selesai.

“Selama ini Ditjen Perkeretaapian selalu berkoordinasi dengan BPCBdalam pelaksaan pembangunan sehingga temuan tersebut otomatis telah diduga sebelumnya, untuk memastikan kembali akan dilakukan koordinasi lebih lanjut,” kata Paulus.

Apabila benar jika struktur bata itu adalah cagar budaya, maka tak menutup kemungkinan pihak Ditjen Perkeretapian akan membuatnya sebagai peninggalan sejarah sehingga masyarakat dapat mengetahui bahwa Stasiun Bekasi dahulunya memiliki kisah bersejarah.

“Dalam Undang-Undang Pelestarian Cagar Budaya ada beberapa cara dalam usaha pelestarian cagar budaya, sehingga hal tersebut perlu dirapatkan lebih lanjut dengan instansi terkait,” tutur Paulus.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Bekasi mengirimkan surat ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang berisi permohonan untuk tidak membongkar struktur bata yang diduga cagar budaya.

Struktur bata berbentuk lorong itu ditemukan di bawah tanah saat mengerjakan proyek pembangunan DDT Stasiun Bekasi, tepatnya di parameter Stasiun Kota Bekasi.

“Ya sementara yang dilakukan langkah-langkah membuat permohonan kepada Kepala Direktorat Jenderal Perkeretaapian agar DDT di titik yang ada beberapa batu di situ tidak lakukan pembongkaran dahulu,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Bekasi, Teddy Hafni saat dihubungi, Senin (10/8/2020).

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/12/10394831/ditjen-perkeretapian-hentikan-pembongkaran-struktur-bata-kuno-di-proyek

Terkini Lainnya

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke